Jokowi Sidak Apotek Tak Temukan Obat untuk Covid-19, Iwan Sumule Singgung Moeldoko: Kemarin...

- 24 Juli 2021, 17:03 WIB
Ketua Umum (Ketum) Pro Demokrasi (ProDEM), Iwan Sumule.
Ketua Umum (Ketum) Pro Demokrasi (ProDEM), Iwan Sumule. /Twitter.com/@KetumProDEMnew./

PR DEPOK - Ketua Majelis Jaringan Aktivis ProDem, Iwan Sumule lontarkan komentar soal aksi Presiden Jokowi lakukan inspeksi dadakan (sidak) ke apotek di wilayah Bogor.

Iwan Sumule menuturkan bahwa jokowi tampak menemukan obat-obatan untuk Covid-19 hingga vitamin dalam proses sidak tersebut.

"@jokowi lakukan sidak ke apotik di kota Bogor, tapi tak menemukan satu pun obat yang dianjurkan buat Covid-19. Vitamin pun tak ada," kata Iwan Sumule dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter @KetumProDEMNew.

Baca Juga: Semasa Kecil, Kiky Saputri Rasakan Jadi Anak Orang Kaya saat Bersahabat dengan Putri Parto Patrio

Hal tersebut lantas membuat Iwan Sumule menyindir Ketua Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko, yang sempat diisukan terlibat dalam pengadaan atau promosi obat terapi Covid-19.

Menurutnya, isu terkait Moeldoko itu juga seolah dibenarkan oleh mantan Ketua Partai Amanat Nasional (PAN) Soetrisno Bachir dalam sebuah Webinar.

"Kemarin media beritakan Moeldoko diduga ikut 'bermain' pengadaan obat dan diamini Soetrisno Bachir disebuah acara webiner," ucapnya.

Baca Juga: Kapan Masa Inkubasi Covid-19 Paling Menular? Simak Penjelasannya

Dengan isu tersebut, Iwan Sumule pun melayangkan pertanyaan atas tiadanya obat yang ditemukan Jokowi dalam sidak di apotek.

Dia tampak penasaran, akankah dugaan keterkaitan Moeldoko dengan kelangkaan obat untuk Covid-19 membuat pemerintah menyalahkan rakyat.

"Mau nyalahin rakyat?" ujar Iwan Sumule mengakhiri cuitannya.

Cuitan Ketum ProDem, Iwan Sumule soal hasil sidak Presiden Jokowi yang tak menemukan obat-obatan Covid-19 di apotek di wilayah Bogor.
Cuitan Ketum ProDem, Iwan Sumule soal hasil sidak Presiden Jokowi yang tak menemukan obat-obatan Covid-19 di apotek di wilayah Bogor.

Baca Juga: Megawati Tanya Kodok Asal Mana ke Anak Indonesia, Yan Harahap: yang Bisa Jawab Dapat Sepeda?

Diketahui sebelumnya, Presiden Jokowi baru-baru ini melakukan sidak obat-obatan di apotek yang berada di Kota Bogor.

Dalam sidak tersebut, mantan Gubernur DKI Jakarta ini tak menemukan obat untuk penangan Covid-19 hingga vitamin.

Hal tersebut lantas membuatnya langsung menghubungi Menkes Budi Gunadi Sadikin guna menyediakan obat-obatan yang dimaksud untuk masyarakat.

Baca Juga: Pilih Nikah Sederhana, Deddy Corbuzier: Jadi Kalau Bubar Nggak Ketahuan Banyak Orang

"Saya cek ke Apotek di Bogor, ini saya cari obat anti-virus Oseltamivir nggak ada. Cari lagi obat anti-virus yang Favipiravir juga nggak ada, kosong. Saya cari obat yang antibiotik, Acetromicin juga nggak ada, stok nggak ada sudah seminggu lebih," kata Jokowi kepada Menkes Budi Gunadi.

Usai Jokowi melaporkan ketiadaan stok obat-obatan yang disebutkan itu, Menkes Budi Gunadi lantas mengungkapkan catatan yang ia miliki.

Dalam catatan tersebut, stok obat-obatan telah disediakan di beberapa apotek besar seperti Kimia Farma.

Baca Juga: Ramai Desakan Jokowi Mundur, Taufik Damas Sebut Pemerintah Masih Kuat: Wong DPR, TNI, dan Polri Masih Dukung

Akan tetapi, persediaan obat-obatan memang masih terbatas, dan baru bisa dipesan secara online.

Kendati demikian, Menkes Budi Gunadi tetap mencatat obat-obatan yang disampaikan dan menerima masukan dari Presiden Jokowi.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Twitter @KetumProDEMnew


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah