Pada sebuah video, Menag Yaqut menjelaskan bahwa NU ikut andil dalam munculnya Kemenag, tepatnya pada sejarah Piagam Jakarta.
Hal tersebut akhirnya membuatnya menganggap wajar apabila NU mengambil peluang yang ada di Kemenag.
"Jadi wajar kalau sekarang NU memanfaatkan banyak peluang yang ada di Kementerian Agama," ucap Menag Yaqut.
Tak hanya itu, pria yang akrab dipanggil Gus Yaqut ini juga menyatakan bahwa Kemenag merupakan hadiah untuk NU, bukan untuk umat Islam secara menyeluruh.
"Kementerian Agama itu hadiah negara untuk NU. Bukan untuk umat Islam secara umum, tapi spesifik untuk NU," tuturnya.***