Network
PR DEPOK - Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu, turut mengomentari wawancara yang dilakukan media asing dengan Presiden Jokowi.
Said Didu mengamati cara Jokowi saat menjawab pertanyaan yang dilontarkan oleh media asing tersebut.
Menurut Said Didu, dalam wawancara kali ini, Jokowi telah mengalami kemajuan dalam menjawab pertanyaan.
Baca Juga: RANS Entertainment Kolaborasi Dengan SCM, Raffi Ahmad Siapakan RANS Building di Masa Depan
"Jujur ada kemajuan dari wawancara ini," ujarnya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @msaid_didu.
Lebih lanjut, ia pun memaparkan tiga kemajuan yang menurutnya diperlihatkan Presiden RI ke-7 itu saat diwawancarai oleh media asing.
Said Didu menuturkan, kali ini sang presiden telah berani jujur bahwa memang ada kendala dalam bahasa, yakni Bahasa Inggris.
Selain itu, lanjutnya, Jokowi juga ada kemajuan lantaran telah berani tampil sendirian tanpa pendamping.
Meskipun, kata Said Didu melanjutkan, orang nomor satu RI itu masih membutuhkan 'bisikan'.
"1) berani jujur bhw ada kendala bahasa 2) berani "sendirian" tapi butuh bisikan," tuturnya.
Baca Juga: Terjadi Ledakan di Area Luar Bandara Aden Yaman, 8 Orang Dilaporkan Tewas dan 11 Lainnya Luka-luka
Tak hanya itu, Said Didu menyindir jawaban-jawaban yang disampaikan oleh sang presiden.
Menurutnya, Jokowi juga berani 'menjawab' dengan menyampaikan sesuatu yang memang diketahui dan ingin disampaikan olehnya, bukan menyampaikan hal yang ingin diketahui penanya.
"3) berani "menjawab" dg menyampaikan apa yg diketahui dan ingin disampaikan BUKAN menjawab apa yg ingin diketahui penanya," ujarnya.
Baca Juga: Kronologi Perkelahian Mantan Personel TNI AU dengan Seorang Sopir di Makassar yang Berujung Maut
Diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi baru-baru ini melakukan wawancara dengan salah satu media asing.
Wawancara tersebut dilaksanakan pada Rabu, 27 Oktober 2021 lalu dan membahas sejumlah isu.
Jokowi sempat membahas soal kasus kematian karena Covid-19 yang tinggi di Indonesia, serta responnya tentang banyaknya pekerja kehilangan pekerjaan saaat pandemi.
Baca Juga: Beruntung Bawa Pulang Cristiano Ronaldo Ke Old Trafford, Roy Keane Menyatakan Hal Ini
Selain itu, sang presiden juga membahas soal pengurangan emisi karbon.
Ia menuturkan, Indonesia telah melakukan berbagai upaya untuk mengurangi emisi karbon, termasuk dengan menekan angka deforestasi di Indonesia.***
