PR DEPOK - Humas Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya kembali menangggapi mengenai pertemuan Ustaz Farid Okbah dengan sejumlah petinggi, termasuk Anies Baswedan.
Lantas, perjumpaan Ustaz Farid Okbah dengan sejumlah petinggi tersebut menimbulkan anggapan bahwa terkait dengan teror.
Mustofa Nahrawardaya menilai anggapan perjumpaan Ustaz Farid Okbah dengan sejumlah petinggi terkait dengan teror adalah "kampungan".
"Ndeso kabeh narasine. Seolah perjumpaan terduga dengan semua orang, selalu terkait teror," katanya seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter @TofaTofa_id.
Atas hal tersebut, Mustofa Nahrawardaya mempertanyakan mental yang dimiliki orang-orang yang menganggap pertemuan Farid Okbah dengan sejumlah petinggi terkait teror.
"Mental apa ini? Mosok mental revolusi?" tutur Mustofa Nahrawardaya mengakhiri cuitannya.
Baca Juga: Ramai Tagar 'Bubarkan MUI', Shamsi Ali Beri Pembelaan: MUI Bukan Sekadar Produsen Fatwa
Sebagaimana diketahui, Ustaz Farid Okbah sempat bertemu Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan beberapa hari sebelum ditangkap Densus 88 pada Selasa, 16 November 2021 lalu.
Selain itu, Ketua Umum Partai Dakwah Rakyat Indonesia (PDRI) tersebut juga pernah bertemu Presiden Jokowi hingga Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil
Pengacara Farid Okbah, Ismar Syafruddin, menegaskan bahwa kliennya tidak layak disebut teroris lantaran pernah berjumpa sejumlah petinggi, mulai Presiden Jokowi hingga Ridwan Kamil.
Ia pun kemudian mempertanyakan mengenai pertemuan sang ulama sebelumnya dengan Presiden Jokowi, Ridwan Kamil, Hamzah Has, dan Megawati Soekarnoputri.
Ismar Syafruddin mengungkapkan bahwa Farid Okbah dan Anies Baswedan bertemu ketika ibu mertua kliennya meninggal dunia.***