Kebakaran di Lantai Dua Gedung Cyber Menelan Korban Jiwa, Wagub Riza: Tidak Ada Jendela, Asap Tak Bisa Keluar

- 3 Desember 2021, 09:06 WIB
Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria sebut adanya korban jiwa atas kebakaran di Gedung Cyber karena tidak adanya jendela di lantai dua.
Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria sebut adanya korban jiwa atas kebakaran di Gedung Cyber karena tidak adanya jendela di lantai dua. /ANTARA/Ricky Prayoga.

PR DEPOK - Gedung Cyber 1 di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan terbakar tepat di lantai dua gedung, pada Kamis, 2 Desember 2021.

Terbakarnya lantai dua Gedung Cyber 1 di Mampang Prapatan tersebut menimbulkan korban jiwa yakni menewaskan dua orang.

Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria mengatakan bahwa lantai dua di Gedung Cyber 1 Mampang Prapatan Jakarta Selatan itu tidak memiliki jendela.

Baca Juga: Desak Kepolisian Usut Penyebab Kebakaran di Gedung Cyber, Wagub Riza: Ada Unsur Kesengajaan atau Tidak

Tak adanya jendela menyebabkan kepulan asap dari kebakaran tersebut tidak bisa keluar saat ruang server di lantai dua terbakar.

"Tidak ada jendela, tertutup semua sehingga asapnya yang tidak bisa keluar dengan cepat sehingga menimbulkan asap yang luar biasa mengumpul," kata Riza, ketika menyambangi lokasi kebakaran, pada Kamis, 2 Desember 2021.

Adapun beberapa karyawan yang berada di dalam lantai dua itu sempat terjebak, hingga akhirnya menimbulkan korban jiwa.

Baca Juga: Risma Memaksa Penyandang Tuna Rungu Bicara Depan Publik, Sheryl: Campur Aduk Perasaanku, Malu, Miris, Marah

Wagub Riza dan jajarannya akan mengevaluasi kelayakan fasilitas Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Adapun hal ini dilakukan untuk mengantisipasi korban jiwa saat terjadi musibah atau kebakaran.

Nantinya, hasil evaluasi itu diharapkan bisa menjadi pembelajaran kepada seluruh pengelola gedung di DKI, agar menyediakan fasilitas keselamatan yang layak.

"Kita akan teliti apa yang jadi penyebab semoga ke depan kita akan mengambil langkah langkah," kata Riza Patria, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.

Baca Juga: Makam Vanessa Angel akan Dipindahkan Pihak Keluarga, Faisal: Sedih, Saya Tidak Punya Kekuatan tuk Menghalangi

Diketahui, kebakaran di Gedung Cyber bermula saat adanya percikan api di dalam ruangan server lantai dua, pada Kamis, 2 Desember 2021, sekitar pukul 12.00 WIB.

Adanya percikan api tersebut memunculkan kepulan asap dan membuat panik karyawan di dalam gedung.

Petugas bergegas datang ke lokasi sekitar pukul 12.41 WIB dan langsung memadamkan sumber api di lantai dua.

Baca Juga: Soroti Risma yang Memaksa Penyandang Tuna Rungu Bicara Depan Publik, Gus Umar: Nurani Anda Dimana Sebagai Ibu?

Sebanyak tiga korban di evakuasi yang terjebak di lantai dua gedung, yaitu satu korban berinisial SF meninggal di tempat, sedangkan MRK sempat tidak sadarkan diri. Saat dilakukan perawatan di rumah sakit, nyawa MRK sudah tidak tertolong.

"Yang usia 18 tahun meninggal di lokasi, yang satunya lagi meninggal ketika dibawa ke RSUD Mampang," ujar Kepala Humas Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkamart) Jakarta Selatan, Mulat Wijayanto.

Sementara itu, satu korban lainnya dinyatakan selamat dan sampai saat ini masih berada dalam perawatan medis.***

Editor: Erta Darwati

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah