Guguran Awan Panas Gunung Semeru Masih Berlanjut akibat Erupsi, Hasilkan Gempa Letusan Sebanyak 12 Kali

- 14 Desember 2021, 13:09 WIB
Ilustrasi guguran awan panas Gunung Semeru akibat erupsi.
Ilustrasi guguran awan panas Gunung Semeru akibat erupsi. /Pexels/Pixabay

PR DEPOK – Material guguran awan panas dari mulut Gunung Semeru dikabarkan masih terus berhembus akibat erupsi.

Guguran awan panas di Gunung Semeru yang mengalami erupsi itu juga diiringi oleh awan putih.

Erupsi Gunung Semeru yang mengakibatkan guguran awan panas itu terpantau sampai Minggu, 12 Desember 2021.

Baca Juga: Wafat di Usia 62 Tahun, Haji Lulung Meninggal Dunia karena Alami Gangguan Jantung

Adapun guguran awan panas yang berwarna kelabu pekat dari puncak gunung Semeru yang bererupsi itu terjadi pada pagi sampai siang hari.

Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara News pada Senin, 13 Desember 2021, Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengungkapkan jika peristiwa guguran awan panas gunung tertinggi di Jawa Timur itu menghasilkan gempa letusan.

Gempa letusan akibat erupsi itu terjadi sebanyak 12 kali dengan amplitudo 13-22 milimeter selama 30-70 detik.

Baca Juga: Mulan Jameela Disebut Tak Perlu Karantina di Wisma Atlet karena Jabatan, Dedek Prayudi Beri Reaksi Begini

Tak hanya itu, gempa guguran juga terjadi satu kali dengan amplitudo 12 selama 420 detik.

Disusul gempa hembusan gunung yang terjadi selama 36 detik dengan amplitudo tujuh milimeter.

Saat ini, status gunung yang berada di wilayah Lumajang Jawa Timur itu masih pada level II atau siaga.

Tim SAR gabungan juga masih terus melacak keberadaan korban akibat erupsi gunung Semeru tersebut.

Baca Juga: Menginap di Kediaman Krisdayanti, Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Pertama Kalinya Alami Momen Ini

Beberapa posko pengungsian di jalur evakuasi dilaporkan telah mendapatkan distribusi bahan makanan dan obat-obatan untuk warga terdampak.

Bantuan logistik juga telah dikerahkan petugas untuk memenuhi kebutuhan warga terdampak erupsi.

Bahkan, menurut kepala pelaksana BPBD Kabupaten Lumajang, pihaknya telah mendistribusikan bantuan logistik ke sebanyak 21 kecamatan.

Selain itu, bantuan berupa pelayanan distribusi pakan ternak juga telah dilakukan oleh Pos Komando penanganan bencana.

Baca Juga: Terawang Acara 40 Harian Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah, Denny Darko: Akan Ada Hal Besar Terkuak Setelahnya

Dinas Peternakan Kabupaten Lumajang telah melakukan pelayanan pakan ternak dan kesehatan hewan dengan membangun sebanyak tiga posko.

Tiga posko pelayanan hewan ternak itu berada di wilayah Desa Sumberwuluh, Sumbermujur dan Supiturang.

Salah satu pelayanan posko hewan ternak di antaranya menyediakan hijauan makanan ternak untuk sapi dan kambing dengan total sekira 17 ton.

Sementara itu, bantuan pakan untuk kucing laporkan telah diterima sekira 25 kilogram dan pakan untuk ayam sekira 25 kilogram.

Akibat guguran awan panas yang keluar dari mulut Gunung Semeru, sampai saat ini warga setempat masih berada di posko pengungsian.***

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: BNPB ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah