Yunarto Wijaya Sebut Tol Buatan Pemerintah Tolnya Jokowi, Gus Umar: kalau Utang Bisa Dibilang Utang Jokowi?

- 2 Januari 2022, 14:21 WIB
Tokoh NU Umar Hasibuan atau Gus Umar.
Tokoh NU Umar Hasibuan atau Gus Umar. /Instagram.com/@umarhasibuan75./

PR DEPOK - Tokoh NU Gus Umar Hasibuan belum lama ini turut menanggapi pernyataan pengamat politik Yunarto Wijaya.

Adapun pernyataan Yunarto yang ditanggapi Gus Umar terkait jalan tol yang dibangun pemerintah, disebutnya sebagai tolnya Jokowi.

Gus Umar dalam cuitan di akun Twitter pribadinya, @UmarHasibuann70, lantas melontarkan pertanyaan soal utang.

Baca Juga: Politikus PDIP Sebut Jokowi 'Presiden yang Tersesat', Refly Harun: Semoga Dilihat sebagai Suatu yang Objektif

"Kata Yunarto tol yg dibangun pemerintah namanya Tol Jokowi. Lalu kalau utang pemerintah bisa gak dibilang utang jokowi?" katanya seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Minggu, 2 Januari 2022.

Cuitan Tokoh NU Umar Hasibuan atau Gus Umar.
Cuitan Tokoh NU Umar Hasibuan atau Gus Umar.

Sebelumnya, Yunarto Wijaya membalas sebuah postingan salah pegiat sosial media soal kader PDIP yang selfi ke JPO kekinian besutan Gubernur Anies Baswedan.

Di akun Twitternya, @yunartowijaya, pengamat politik itupun melontarkan sindiran mengapa tidak sekalian kader PKS dan Demokrat ikut menikmati tolnya Jokowi.

Baca Juga: Elma Theana Ungkap Konsep Pernikahan yang Diusung Venna Melinda dan Ferry Irawan: ala-ala Bulelah

Kata tolnya Jokowi inilah yang kemudian mendapat tanggapan dari sejumlah pihak karena menyebut jalan tol yang dibangun dengan uang rakyat, disebut sebagai tolnya Jokowi.

"Kok gak sekalian ketawain kalo ada kader PKS & Demokrat yg ikut menikmati Tol-nya Jokowi... Mbok ya gak gini tarung idenya...," kata Yunarto.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, pemerintahannya sudah membangun beragam infrastruktur dalam enam tahun terakhir, termasuk ruas tol sepanjang 1.640 kilometer.

Baca Juga: Lembaga Eijkman Gabung dengan BRIN, Rizal Ramli: Kok Dibubarin, Politisi Modal Kuasa tanpa Mengerti Manfaat

Selain itu, pemerintah juga membangun jalan non tol sepanjang 4.600 km. Kemudian, 15 bandara baru dan 38 pengembangan bandara lama.

Untuk diketahui, tiga ruas jalan tol akan diresmikan oleh Presiden Jokowi pada Kuartal I-2022.

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Danang Parikesit akan melaporkan kepada Menteri PUPR Basuki Hadimuljono terlebih dahulu.

Dengan begitu, Basuki dapat melaporkan ke Presiden Jokowi untuk bisa diresmikan.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Twitter @UmarHasibuann70


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x