Soal Studi Banding Formula E ke Diriyah Arab Saudi, Wagub DKI: Sudah Jangan Diributkan

- 29 Januari 2022, 16:33 WIB
Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria berkoemntar begini soal studi banding ke Diriyah Arab Saudi yang dilakukan tim Formula E.
Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria berkoemntar begini soal studi banding ke Diriyah Arab Saudi yang dilakukan tim Formula E. /Antara.

PR DEPOK - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menanggapi kritikan dari beberapa pihak terkait studi banding penyelenggaraan Formula E yang dilakukan PT Jakarta Propertindo (Jakpro) ke Diriyah, Arab Saudi.

Riza meminta semua pihak tidak mempeributkan studi banding penyelenggaraan Formula E ke Diriyah Arab Saudi sebab dilakukan secara transparan.

"Tidak ada yang luar biasa, silahkan teman-teman cek dari transparansi, keterbukaannya apakah di sana benar-benar studi atau hura-hura silahkan kami terbuka.

Baca Juga: Akta Kelahiran Gala Sky Akan Digugat, Haji Faisal: Biar Masyarakat Saja Menilai, Saya Juga Bingung

Yang penting benar melakukan studi, sudah selesai jangan diributkan," ujar Riza pada Jumat 28 Januari 2022, seperti dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Antara.

Riza menegaskan panitia Formula E perlu studi banding ke Diriyah Arab Saudi guna mempelajari ilmu dari kota yang lebih berpengalaman agar ajang Formula E yang akan digelar Juni mendatang sukses.

Sebab, lanjut dia, Formula E merupakan ajang pertama yang dilakukan di Jakarta.

Baca Juga: Jenderal Andika Perkasa Tegas Akan Kejar KKB yang Tembak 3 Prajurit TNI, Said Didu: Ini Baru Tentara!

"Sederhana saja, ini kan kegiatan yang pertama di Jakarta dan Indonesia, dan juga kegiatan internasional. Kita kan perlu belajar, perlu melihat, mendengar dan perlu pengalaman," ujarnya.

Terkait banyaknya kritikan dan meningkatnya jumlah kasus Omicron, Riza mengaku menyadari hal itu.

Namun, dia memastikan studi banding Formula E tersebut adalah satu kebutuhan yang sangat penting.

Baca Juga: Suka Bohong, 4 Zodiak Ini Ternyata Jago Banget Ngeles

"Sepakat, semua tidak boleh keluar negeri kecuali hal-hal yang sangat penting. Yang penting itu apa? silakan bisa didefinisikan sendiri," ujar Riza.

Selain itu, Riza juga menegaskan anggaran untuk panitia Formula E studi banding ke Diriyah Arab Saudi tidak memberatkan sebab harga tiket di masa pandemi Covid-19 saat ini tergolong murah.

"Kita semua tahu, tiket pesawat kan murah ketika COVID-19 begini, kan tidak memberatkan," pungkasnya.

Baca Juga: Verrell Bramasta Restui Pernikahan Venna Melinda dan Ferry Irawan: Selama Kamu Bahagia Ibu

Sebelumnya, Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Widi Amanasto mengatakan pihaknya akan melakukan studi banding ke Diriyah, Arab Saudi terkait penyelenggaraan Formula E di Jakarta.

“Semuanya (panitia) yang berwenang untuk penyelenggaraan, sedang di Diriyah, sedang melihat (Formula E) di sana," ujar Widi seperti dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Antara.

Widi menjelaskan studi banding itu untuk meninjau segala persiapan pelaksanaan Formula E yang akan digelar pada Juni mendatang.

Baca Juga: 15 Ucapan Selamat Tahun Baru Imlek 2022 dalam Bahasa Inggris, Penuh Makna Cocok Dikirim ke Kerabat

"Jadi, tim di sana meninjau persiapannya bagaimana dan ketika pelaksanaan, bagaimana panitia menyusun kegiatan, bagaimana supaya kami bisa 'hand on' dengan ini, kemudian penanganan Marshall-nya seperti apa, ada FEO (Formula E Operations) juga," kata Widi.

"Kita studi banding juga, bersama FEO (Formula E Operation) di Diriyah," kata Widi saat dihubungi melalui pesan singkat, Kamis (27/1).

Selain itu, lanjut Widi, studi banding itu akan menjadi pedoman bagi Jakpro dalam menentukan kisaran harga tiket Formula E di Jakarta.

"Tentu tidak akan menyalin seluruhnya, disesuaikan dengan 'local wisdom' (kearifan lokal) Indonesia, seperti apa persiapannya. Saya juga menunggu laporan dari tim yang ke sana. Kemudian disesuaikan dengan keterbatasan yang dimiliki,” pungkasnya.***

Editor: Imas Solihah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x