Bela Khalid Basalamah Soal Ceramah 'Wayang Haram', Gus Umar: Cobalah Tabayyun Jangan Ngamuk Terus

PR DEPOK - Tokoh Nahdatul Ulama (NU) Umar Hasibuan atau akrab disapa Gus Umar, angkat suara mengenai polemik yang menimpa Ustaz Khalid Basalamah.

Diketahui, Ustaz Khalid Basalamah menuai hujatan usai potongan video ceramahnya soal wayang viral di media sosial.

Ustaz Khalid Basalamah dianggap mengharamkan wayang hingga menuai kritik dan terancam dilaporkan ke pihak berwajib oleh persatuan dalang Banyumas.

Baca Juga: Usai Masalah Minyak Goreng yang Langka, Kini Harga Kedelai Mulai Naik, Alvin Lie: Apalagi Selanjutnya?

Atas berbagai hujatan yang diterima Ustaz Khalid Basalamah, Gus Umar kemudian menyampaikan pembelaannya.

Hal tersebut dia sampaikan melalui cuitan di akun Twitter pribadinya pada hari ini, Selasa, 15 Februari 2022.

Dalam cuitan tersebut, Gus Umar meminta agar masyarakat menonton video ceramah Ustaz Khalid secara utuh.

Baca Juga: Persija Jakarta Tahan Imbang Persebaya Berkat Dua Gol Telat Makan Konate

"Tentang statement Ustad Khalid Basalamah tontonlah yang utuh jangan sepotong-sepotong lalu memaki bahkan ada kalimat supaya mengusir beliau dari Indonesia," kata Gus Umar sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Depok-com dari Twitter @UmarHasibuan71.

Kepada warga NU yang menghina Ustaz Khalid Basalamah, Gus Umar mengingatkan siapa sosok kakek dari lelaki berusia 46 tahun tersebut.

Disebut Gus Umar, kakek Ustaz Khalid Basalamah merupakan ketua NU Sulawesi Selatan yakni KH Abdullah Basalamah.

Baca Juga: Mengapa Doctor Strange dan Scarlet Witch Menjadi Zombie di Multiverse of Madness? Berikut Penjelasannya

"Kalian warga NU yang hina beliau, saya beritahu ya kakek beliau KH Abdullah Basalamah adalah ketua NU Sulsel," ungkapnya.

Terkait video ceramah Ustaz Khalid, Gus Umar meminta masyarakat mencari tahu dulu dan jangan asal ngamuk.

"Cobalah tabayyun jangan ngamuk terus. Paham," pungkasnya.

Cuitan Gus Umar. Twitter/@umarhasibuan71.

***