Akui Adanya Dugaan Penganiayaan, Pihak Ponpes Gontor Minta Maaf

- 6 September 2022, 06:47 WIB
Pihak Pondok Pesantren (Ponpes) Gontor minta maaf dan mengakui adanya dugaan penganiayaan yang menyebabkan santri meninggal.
Pihak Pondok Pesantren (Ponpes) Gontor minta maaf dan mengakui adanya dugaan penganiayaan yang menyebabkan santri meninggal. /ANTARA/HO-Aspri.

PR DEPOK – Pihak Pondok Pesantren (Ponpes) Modern Darussalam Gontor, Ponorogo, Jawa Timur, buka suara atas meninggalnya santri berinisial AM asal Palembang, Sumatera Selatan.

Pihak Pondok Pesantren Gontor meminta maaf kepada pihak keluarga santri AM yang tewas karena dugaan adanya penganiayaan.

Permintaan maaf tersebut disampaikan usai tim pengasuh santri menemukan adanya dugaan penganiayaan kepada santri AM yang menyebabkan kematian.

Baca Juga: Lirik Lagu Villain - Key SHINee Feat Jeno NCT dengan Terjemahan Bahasa Indonesia

Dengan adanya kejadian tersebut, pihak Ponpes Gontor meminta maaf kepada keluarga dan orang tua AM.

“Kami keluarga besar Pondok Modern Darussalam Gontor dengan ini memohon maaf sekaligus berbela sungkawa yang sedalam-dalamnya atas wafatnya almarhum ananda AM khususnya kepada orang tua dan keluarga di Sumatera Selatan,” kara juru bicara Ponpes Modern Darussalam Gontor, Noor Syahid sebagaimana yang dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Instagram @pondok.modern.gontor pada Selasa, 6 September 2022.

Pihak Ponpes Gontor sendiri mengaku sangat menyesalkan dengan terjadinya peristiwa yang menyebabkan meninggalnya santri AM.

Baca Juga: BSU 2022 Siap Cair ke Pemilik KTP Ini, Cek Nama Penerima BLT Subsidi Gaji Rp600.000 Lewat Link kemnaker.go.id

“Kami sangat menyesalkan kejadian peristiwa yang berujung pada wafatnya almarhum,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Gracia Tanu Wijaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x