Network
PR DEPOK - Taman Impian Jaya Ancol mengalami peningkatan pengunjung saat mendekati waktu liburan Natal dan Tahun baru.
Seturut dengan hal tersebut, unit rekreasi Taman Impian Jaya Ancol akan ditutup lebih awal, yakni pukul 15.00 WIB pada 31 Desember 2022, kecuali pantai, demi kenyamanan pengunjung yang ingin keluar di kawasan saat malam pergantian tahun.
Rencana penutupan unit rekreasi Taman Impian Jaya Ancol ini dibenarkan oleh Direktur Operasional Badan Usaha Milik Daerah Provinsi DKI Jakarta PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk Eddy Prastiyo.
Disebutkan bahwa kepadatan pengunjung bahkan diproyeksi bisa mencapai empat kali lipat kapasitas kawasan Ancol, yang maksimal menampung 120.000 sampai 130.000 orang.
Pada Kamis siang, ada sekitar 10.000 orang yang berkunjung ke Dufan, dan untuk kawasan Ancol sekitar 27.000 orang.
Peningkatan jumlah pengunjung ini pun menyebabkan kepadatan di beberapa unit rekreasi Taman Impian Jaya Ancol.
Baca Juga: Apa Itu Infertilitas Sekunder? Kenali Penyebab dan Pencegahannya
“Saat 31 Desember dan 1 Januari ini pasti akan ada eskalasi, jadi kami ingin menjaga kenyamanan pengunjung,” kata VP Taman Impian Jaya Ancol Ferdinand Gultom.
Selain itu, pihak manajemen Taman Impian Jaya Ancol telah menyiapkan sejumlah acara menarik di beberapa unit rekreasi yang ada.
Seperti di Dufan ada atraksi Dino Land di panggung teater sejak 17 Desember pukul 14.00 WIB.
Baca Juga: Kepribadian Aries, Taurus dan Gemini: Dari Gaya Cinta, Persahabatan, hingga Tantangan Terbesar
“Ini bisa disaksikan setiap jam dua dan akan menghidupkan imajinasi anak-anak,” kata VP Commercial Business Strategy Pt Pembangunan Jaya Ancol Tbk Ticha Desanti.
“Selama periode liburan Natal dan Tahun Baru sejak 17 Desember hingga 8 Januari 2023, lima unit rekreasi di dalam kawasan Taman Impian Jaya Ancol memberlakukan harga khusus untuk tiket masuk,” lanjutnya.
Setelah pembelian tiket, bisa memilih dua dari lima unit rekreasi yang akan dikunjungi, seperti Dunia Fantasi, Seaworld, Atlantis, Ocean Dream Samudra, hingga Jakarta Birdland hanya dengan membayar Rp280.000.
Pembeli tiket rekreasi seharga Rp280.000 tidak perlu lagi membayar jika mengunjungi unit rekreasi kedua dilakukan pada hari berikutnya, jika sudah mendaftarkan sidik jari di hari pertama kunjungan unit rekreasi yang dipilih pertama pada sejumlah lokasi yang disediakan.***
