Network
PR DEPOK - Korlantas Polri masih dalam tahap mempertimbangkan kebijakan rekayasa lalu lintas saat arus mudik lebaran 2023, termasuk kemungkinan menerapkan skema one way atau sistem satu arah di jalan tol.
Dalam rapat kerja bersama Komisi V DPR RI pada Selasa 4 April 2023 lalu, Direktur Penegakan Hukum Korlantas Polri, Brigjen Pol Aan Suhanan, menyampaikan bahwa mereka akan melaksanakan beberapa rekayasa lalu lintas selama periode arus mudik lebaran 2023.
"Kita akan melakukan beberapa rekayasa lalu lintas selama mudik lebaran 2023. Untuk di Jalan Tol Jakarta-Cikampek hampir pasti kita tidak akan melakukan one way," ungkap Aan Suhanan, seperti yang dikutip PikiranRakyat-Depok.Com dari PMJ News.
Meskipun demikian, Aan Suhanan mengungkapkan bahwa kemungkinan penerapan one way di Jalan Tol Jakarta-Cikampek sangat kecil karena bisa dilakukan pengaturan contra flow 3 lajur. Dengan cara ini, pengendara dari Bandung dapat melintas di Tol Jakarta-Cikampek selama arus mudik.
Baca Juga: Akses Link Ini, Ada Informasi Terbaru PKH, BPNT, Bansos Pangan, dan Bansos Ramadhan 2023
"Dalam hal ini, kita akan menerapkan rekayasa lalu lintas contra flow tiga lajur sebagai maksimalnya, karena pada saat ini di jalan tol Jakarta-Cikampek sudah ada empat lajur dari KM 47 hingga KM 65 sehingga dengan rekayasa contra flow tiga lajur sudah mencukupi, total delapan lajur yang tersedia," jelasnya.
Korlantas Polri Brigjen Pol Aan Suhanan lebih lanjut menjelaskan, untuk mengatasi arus mudik lebaran 2023, pihaknya akan melakukan beberapa rekayasa lalu lintas, termasuk kemungkinan dilakukan skema satu arah atau sistem one way di jalan tol.
Namun, Aan menyatakan bahwa di Jalan Tol Jakarta-Cikampek kemungkinan besar tidak akan dilakukan one way, melainkan dilaksanakan contra flow tiga lajur.
