Network
PR DEPOK - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), telah berhasil menjaring empat orang pejabat DJKA yang diduga melakukan korupsi dalam OTT KPK.
Salah satunya melibatkan pejabat Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Wilayah Jawa Bagian tengah Direktorat Jenderal Kereta Api (DJKA) Kementerian Perhubungan di Semarang, Jawa tengah.
Dikutip dari Antaranews.com, KPK pun telah menyita sejumlah uang tunai dalam bentuk rupiah dan mata uang asing pada operasi tangkap tangan atau OTT KPK tersebut.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Taurus Besok, 13 April 2023: Bekerjalah dengan Maksimal, Kenaikan Gaji akan Menghampirimu
“Iya, tim KPK juga mengamankan sejumlah uang saat tangkap tangan. Uang yang diamankan dijadikan barang bukti dalam bentuk rupiah dan mata uang asing,” kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri.
Ali juga mengatakan bahwa pihak yang terjaring OTT KPK akan segera dibawa ke Jakarta untuk menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK.
Dalam OTT KPK tersebut ada beberapa pihak yang telah diamankan yaitu pejabat balai DJKA Jawa tengah, Pejabat pembuat komitmen (PPK) proyek pekerjaan perkeretaapian, dan pihak swasta.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Taurus Besok, 13 April 2023: Bekerjalah dengan Maksimal, Kenaikan Gaji akan Menghampirimu
Pihak yang diamankan pun sudah tiba di Gedung Merah Putih, Jakarta pada hari ini pada 12 April 2023 pukul 6.02 WIB dikawal oleh dua kendaraan patroli.
Atas terjaringnya OTT di Semarang, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menunggu pernyataan resmi dari Komisi pemberantas Korupsi (KPK) untuk mengambil tindakan selanjutnya.
“Kami belum mendapatkan informasi resmi mengenai hal ini dari KPK dan pihak lain. Kami masih menunggu pernyataan resmi dari KPK untuk menentukan langkah berikutnya,” kata Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati dalam keterangan tertulis.
Baca Juga: BPNT 2023 Cair April Tanggal Berapa? Cek Nominal Bansos dan Daftar Penerimanya di Sini
Selain itu Adita mengatakan sangat mendukung untuk melakukan pemberantasan korupsi yang dilakukan KPK, meskipun itu melibatkan pejabat DJKA.
Adita pun menambahkan jika sudah ada perkembangan dari Kemenhub tentang OTT pejabat DJKA akan segera diinformasikan.
Sebelumnya, KPK telah melakukan Operasi tangkap Tangan (OTT) di Semarang dan menangkap empat orang yang diduga melakukan korupsi yang melibatkan pejabat DJKA pada 11 April 2023.***
