Network
Keduanya telah dinyatakan sembuh setelah dilakukan vaksinasi hingga dosis ketiga.
Diketahui, Covid-19 varian Arcturus berasal dari India yang merupakan masih keturunan dari Omicron.
Sebelumnya terjadi lonjakan kasus Covid-19 varian Arcturus sebanyak 6.155 kasus baru dalam 24 jam dengan total kasus 31.194 kasus per Sabtu.
Baca Juga: Ridwan Kamil Ungkap Prihatin dan Sedih saat Mengetahui Yana Mulyana Terjaring OTT KPK
Lalu, baru-baru ini varian Arcturus telah memiliki gejala baru yaitu mata merah dan peningkatan kotoran di mata.
Sementara untuk gejala lainnya masih sama seperti mengalami batuk, pilek dan demam. Varian Arcturus memiliki penularan pola yang sama akan tetapi, angka kematiannya rendah.
Covid-19 varian Arcturus dinyatakan bisa menurunkan perlindungan antibodi yang didapat secara alami melalui infeksi atau vaksinasi.
Untuk mencegah penularan tersebut masyarakat harus melakukan vaksinasi sehingga akan timbul immunity yang kuat terutama pada anak-anak dan ibu hamil yang rentan tertular.***
