Gunung Anak Krakatau Kembali Erupsi, Kolom Letusan 2.500 Meter di Atas Puncak

- 12 Mei 2023, 14:21 WIB
Pagi hari ini, 12 Mei 2023 Gunung Anak Krakatau kembali erupsi dan meluncurkan kolom letusan hingga 2.500 meter di atas puncak.
Pagi hari ini, 12 Mei 2023 Gunung Anak Krakatau kembali erupsi dan meluncurkan kolom letusan hingga 2.500 meter di atas puncak. /PVMBG/

PR DEPOK - Petugas Pos Pengamatan Gunung Anak Krakatau Deny Mardiono melaporkan bahwa pada hari Jumat, 12 Mei 2023, pukul 9:20 WIB, terjadi erupsi di Gunung Anak Krakatau yang terletak di perairan Selat Sunda, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung.

Dilansir PikiranRakyat-Depok.Com dari Antara, tinggi kolom letusan yang teramati mencapai sekitar 2.500 meter di atas puncak.

"Tinggi kolom letusan yang diamati mencapai sekitar 2.500 meter di atas puncak gunung," kata Deny Mardiono dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat.

Deny melaporkan bahwa kolom abu erupsi terlihat berwarna kelabu dan memiliki intensitas yang tebal, mengarah ke barat daya.

Baca Juga: Bansos BPNT Bulan Mei 2023 Sudah Cair? Segera Cek Penerimanya di cekbansos.kemensos.go.id

Erupsi tersebut direkam pada seismograf dengan amplitudo maksimum mencapai 70 milimeter dan berlangsung selama 42 detik.

Sebelumnya, Gunung Anak Krakatau yang berlokasi di Kecamatan Punduh Pedada, Kabupaten Lampung Selatan pada 11 Mei 2023, PVMBG juga mencatat dua erupsi yang terjadi.

Tercatat erupsi pertama pada pukul 5.19 WIB mencapai ketinggian 3.000 meter di atas puncak.

Baca Juga: Cara Melindungi Diri saat Bertemu Anjing Liar, Berikut 5 Tips Agar Tetap Aman

Sementara data letusan dengan amplitudo maksimum mencapai 70 milimeter dan berlangsung sekitar 2 menit 12 detik terekam seismograf.

Erupsi kedua memiliki ukuran yang lebih kecil dengan ketinggian mencapai 1.000 meter di atas puncak gunung, terjadi pada pukul 12.41 WIB.

Amplitudo maksimum yang tercatat sebesar 70 milimeter dan durasinya berlangsung selama 143 detik.

Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 52 Sudah Dibuka, Klik Link www.prakerja.go.id dan Daftar Sekarang!

Gunung Anak Krakatau mengalami berbagai jenis gempa pada Kamis kemarin. Termasuk diiringi dengan letusan dan erupsi dengan satu kali gempa frekuensi rendah.

Terjadi juga dua kali gempa fase banyak, gempa vulkanik satu kali, tektonik jauh dua kali, dan gempa tremor satu kali secara terus menerus.

Sejak tanggal 24 April 2022, Gunung Anak Krakatau berada dalam status level III atau siaga.

PVMBG menganjurkan agar masyarakat umum, pengunjung, wisatawan, dan pendaki untuk menjauhi gunung api tersebut dan tidak melakukan aktivitas di dalam jarak lima kilometer dari kawah aktif.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah