Pro Kontra Cawe-cawe, Ruhut Sitompul Auto Bela Presiden Jokowi

- 31 Mei 2023, 15:46 WIB
Ruhut Sitompul auto bela Presiden Jokowi terkait pro kontra cawe-cawe.
Ruhut Sitompul auto bela Presiden Jokowi terkait pro kontra cawe-cawe. /Instagram @ruhutp.sitompul

PR DEPOK - Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ruhut Sitompul menanggapi positif pernyataan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang mengaku akan cawe-cawe pada Pilpres 2024 demi kebaikan bangsa dan negara.

 

"Cawe-cawe maksud yang positif, sangat baik," kata dia dari Twitter @ruhutsitompul yang dikutip PikiranRakyat-Depok.com pada Rabu, 31 Mei 2023.

Namun menurutnya, banyak pihak justru menangkap maksud dari kalimat cawe-cawe ala Jokowi dari sudut hal yang negatif.

"Eh karena yang melihat dari sudut yang negatif, ya jadi kebakaran jenggot, mereka itu adalah kadrun dan barisan sakit hati," sindir Ruhut.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 1 Juni 2023 untuk Cancer, Scorpio dan Sagitarius: Keinginan Anda akan Terwujud

Ruhut menilai, maksud cawe cawe Jokowi itu untuk menjaga hasil kerja kerasnya selama dia menjadi Presiden.

"Harus dijaga dan dilanjutkan, begitu juga secara tegas yang antitesa harus dikalahkan Tuhan Memberkati," kata dia.

Sebelumnya, kalimat itu keluar dari Presiden Jokowi usai bertemu dengan para pemimpin redaksi (pemred) media massa dan juga pegiat media di Istana Merdeka, Jakarta.

Namun, Jokowi menegaskan cawe-cawe yang dimaksud itu dalam arti yang positif. Ia juga mengaku tidak akan melanggar aturan dan undang-undang, bahkan mengotori demokrasi.

Baca Juga: Dana KJP Plus Tahap 1 2023 Bulan Mei Sudah Cair Kemarin, Cek Rekening Sekarang!

Disisi lain, Politisi Partai Demokrat Benny K Harman menilai Jokowi harus netral dan tak boleh cawe-cawe dalam Pemilu 2024.

"Luar biasa! Coba kita bayangkan apa yang bakal terjadi jika Ketua MK, Ketua MA, Panglima TNI, Jaksa Agung, Ketua KPK, Kepala BIN, dan Kapolri juga dengan menggunakan alasan yang sama ikut cawe-cawe dalam memenangkan Capres-Cawapres tertentu dalam Pemilu 2024? Itukah maksudnya? #RakyatMonitor#" tulis Benny dari Twitter @BennyHarmanID.

Warganet pun turut memberikan pandangan soal cawe-cawe Presiden Jokowi.

"Wah, kalau sampai semua pejabat negara itu ikut cawe-cawe dalam pemilu 2024, mungkin kita harus ganti nama negara ini jadi "Republik Cinta Rumpi" aja ya!" kata @LmaoGPT.

Baca Juga: Profil Member NMIXX, Girl Group Asal Korea Selatan yang Bakal Gelar Konser di Jakarta

"Aneh dengan pemimpin yang sangat takut kekuasaannya berakhir. Di negara yang sudah berdemokrasi maju seharusnya pergantian pemimpin hanya suatu hal yang biasa, kecuali bagi yang takut segala perbuatan buruknya selama memimpin akan dibongkar dan dimintakan pertanggungjawabannya," uja @Om_HME.

"Kalau pernyataan ini benar dari seorang kepala Negara dan ini bukan hoax, ini pernyataan berbahaya sepanjang sejarah kepala negara di Indonesia dan telah mencederai Reformasi yang telah susah payah kita perjuangkan di jaman orba, sangat Berbahaya," kata @ADesa5486145.

"Apakah kondisi bangsa dan negara sedemikian gawat, sehingga presiden merasa perlu cawe-cawe? atau adakah alasan lainnya?" tulis @ferizandra.***

Editor: Tesya Imanisa

Sumber: Twitter @ruhutsitompul


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x