Sopir Bajaj Ungkap Ada Pungli di Jakarta Fair 2023

- 15 Juni 2023, 13:22 WIB
Ilustrasi - kesaksian tukang bajaj yang mengaku ada pungli di Jakarta Fair 2023.
Ilustrasi - kesaksian tukang bajaj yang mengaku ada pungli di Jakarta Fair 2023. /ANTARA/Aprillio Akbar/

AR mengaku menuruti tagihan tersebut agar lokasi parkir bajaj tidak dialihkan sebagai parkir motor liar. “Kalau gak digituin, lahan kita buat parkir motor. Parkir motor, tarif satu motor Rp10 ribu, kalau di gantikan bajaj, bisa nampung lima motor.” ucap AR.

Lanjutnya, AR juga menjelaskan bahwa aksi pungli ini sudah ada semenjak tahun lalu. Namun, pada tahun lalu mereka hanya dikenakan Rp2.000 sekali angkut penumpang. “Tahun lalu ditarik Rp2.000 sekali angkut penumpang, sekarang naik Rp5.000. Kita mau lawan juga mereka ‘diayomi’ sama petugas,” ujarnya.

Baca Juga: 6 Rekomendasi Kuliner Bakso Enak Terfavorit di Purwakarta, Cek Disini Alamat Serta Jam Bukanya

Selain itu, ternyata aksi pungli di Jakarta Fair 2023 juga tidak hanya menimpa para supir bajaj saja. Menurut AR aksi pungli juga dilakukan oleh oknum ormas kepada pedagang kaki lima (PKL) di Kawasan pintu masuk Gambir Expo, tepatnya di Jalan Benyamin Sueb.

Menanggapi aksi pungli di Jakarta Fair 2023, Kepala Seksi Pengendalian Operasional Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Sudin Perhubungan Jakarta Pusat, Haryo Bagus Kusuma Dewa mengatakan wilayah tersebut merupakan wilayah operasional Sudin Perhubungan Jakarta.

Namun, ia meminta agar masyarakat dan sopir transportasi umum bisa melaporkan hal tersebut jika ada oknum Sudin Perhubungan atau berseragam Dinas Perhubungan yang meminta pungutan liar.

“Itu masuk di wilayah Pademangan, Jakarta Utara, bukan wilayah kami. Namun, jika ada foto atau nama oknum tersebut, kami dapat telusuri dan tentunya akan dikenakan sanksi,” ujar Haryo Bagus.***

Halaman:

Editor: Nur Annisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x