Network
PR DEPOK - Dampak gempa 6,4 M di Bantul yang terjadi pada Jumat malam, 30 Juni 2023 menimbulkan korban jiwa.
Gempa M 6,4 M tersebut dilaporkan menyebabkan enam orang mengalami luka ringan dan satu lainnya meninggal dunia akibat serangan jantung saat gempa Bantul terjadi.
Korban luka ringan gempa Bantul sudah mendapat perawatan dari PSC 119 Dinkes (Dinas Kesehatan) Bantul, Palang Merah Indonesia (PMI) Bantul, RS Panembahan Senopati, RS PKU Muhammadiyah Bantul, dan RS UII.
Baca Juga: Rasa Gurih! Ini 6 Hidangan Coto di Kendari yang Terenak, Simak Alamatnya
"Korban luka ringan telah mendapatkan penanganan dan perawatan oleh PSC 119 Dinkes (Dinas Kesehatan) Bantul, Palang Merah Indonesia (PMI) Bantul, RS Panembahan Senopati, RS PKU Muhammadiyah Bantul, dan RS UII," kata Kepala Pelaksana BPBD Bantul Agus Yuli Herwanto dalam siaran pers.
Dari enam orang yang mengalami luka ringan tersebut, satu orang harus menjalani rawat inap dan lima orang lainnya menjalani rawat jalan.
Selain menimbulkan korban jiwa, gempa Bantul juga berdampak pada rusaknya puluhan bangunan di 35 lokasi yang tersebar di 12 kecamatan.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Cancer Besok, 2 Juli 2023: Istirahat yang Cukup Sangat Diperlukan
"Kejadian gempa bumi tersebut menyebabkan dampak kerusakan bangunan di 35 lokasi yang tersebar di 12 kapanewon (kecamatan) yang ada di Kabupaten Bantul," jelas Yuli.
Rincian kerusakan bangunan di 35 lokasi tersebut yaitu Kecamatan Bambanglipuro satu lokasi, Dlingo dua lokasi, Imogiri tiga lokasi, Jetis satu lokasi, Kasihan dua lokasi, Kretek lima lokasi, Pajangan satu lokasi, Pandak satu lokasi, Piyungan satu lokasi, Pleret satu lokasi, Pundong tiga lokasi, dan Sanden 14 lokasi.
Setelah gempa berkekuatan M6,0 itu, gempa susulan dilaporkan terjadi dengan kekuatan yang lebih kecil.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries, Taurus, dan Gemini 2 Juli 2023: Jangan Menjalin Hubungan Hanya karena Kesepian
BPBD Kabupaten Bantul, Yogyakarta mengimbau kepada masyarakat setempat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.
Warga dihimbau menghindari bangunan dengan kondisi rusak serta melaporkan kepada BPBD Kabupaten Bantul, apabila terdapat kerusakan pada tempat tinggalnya
"Pastikan kondisi bangunan di rumah, serta melaporkan kepada BPBD Kabupaten Bantul, apabila terdapat kerusakan pada bangunan tempat tinggalnya," kata Yuli.***
