Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, menyarankan masyarakat untuk menggunakan masker jika ingin beraktivitas di luar rumah.
"Kami juga mengimbau warga melakukan upaya-upaya preventif (pencegahan) untuk mengurangi dampak misalnya dengan menggunakan masker, mengurangi aktivitas di luar, dan sebagainya," ungkapnya.
Baca Juga: 6 Destinasi Wisata Kuliner di Pemalang, Ada yang Buka Sejak Tahun 60
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Bidang Klimatologi BMKG, Ardhasena Sopaheluwakan mengatakan, setiap udara memiliki siklus harian.
Kondisi udara didasari oleh siklus yang berbeda setiap waktu. Dalam hal ini, kualitas udara dalam satu hari bisa berubah-ubah.
"Hal lain yang menarik dan perlu dicermati bahwa kondisi kualitas udaranya itu ada siklus harian pada saat malam hari, dini hari, lepas pagi cenderung lebih tinggi daripada siang hingga sore itu karena ada siklus harian," ujar Ardhasena.
Ardhasena Sopaheluwakan membenarkan kualitas udara yang buruk di DKI Jakarta, karena dipicu musim kemarau.