Salah satu pendekatan yang efektif adalah mendorong penggunaan transportasi umum. Transportasi umum memiliki potensi besar untuk mengurangi jumlah kendaraan pribadi di jalan, yang pada gilirannya akan mengurangi kemacetan lalu lintas dan emisi gas buang.
Berikut beberapa alasan mengapa masyarakat harus diimbau untuk lebih sering menggunakan transportasi umum:
Baca Juga: Perbandingan OnePlus 8T, OPPO Reno5 Pro, dan Vivo X60 Pro: Duel Spesifikasi yang Seru!
1. Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca
Menggunakan transportasi umum dapat secara signifikan mengurangi emisi gas rumah kaca, karena jumlah penumpang yang dibawa oleh satu kendaraan umum jauh lebih banyak dibandingkan dengan kendaraan pribadi. Ini akan membantu Indonesia mencapai komitmen perubahan iklimnya dan mengurangi dampak negatifnya.
2. Penghematan Energi dan Bahan Bakar Fosil
Transportasi umum cenderung lebih efisien dalam menggunakan energi dan bahan bakar fosil. Jika lebih banyak orang beralih ke transportasi umum, permintaan akan bahan bakar fosil akan menurun, mengurangi tekanan pada sumber daya alam dan mengurangi ketergantungan terhadap impor bahan bakar.
Baca Juga: KAI Berikan Promo Tiket Kereta Api Eksekutif Sebesar Rp78 Ribu, Begini Cara Mendapatkannya
3. Mengurangi Kemacetan
Kendaraan pribadi yang berlebihan adalah penyebab utama kemacetan lalu lintas di kota-kota besar. Dengan menggunakan transportasi umum, masyarakat dapat membantu mengurangi kemacetan dan waktu perjalanan yang tidak efisien.
4. Mendorong Pembangunan Transportasi Berkelanjutan
Dukungan masyarakat terhadap transportasi umum dapat mendorong pemerintah dan sektor swasta untuk mengembangkan sistem transportasi umum yang lebih baik, termasuk investasi dalam infrastruktur seperti kereta api, bus rapid transit (BRT), dan lainnya.
Baca Juga: 6 Rekomendasi Tempat Kuliner Soto Enak dan Gurih di Tegal, Catat Alamat dan Jam Bukanya
5. Keterjangkauan dan Aksesibilitas
Transportasi umum sering kali lebih terjangkau dibandingkan dengan memiliki kendaraan pribadi, dan dapat diakses oleh berbagai lapisan masyarakat. Ini akan membantu membangun mobilitas sosial dan mengurangi kesenjangan dalam akses transportasi.