PR DEPOK - Sedang viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan sekumpulan siswa yang riuh bersorak terhadap seorang guru.
Sorakan “Gak bisa pulang!’ tersebut dilakukan oleh beberapa siswa sambil mengambil video aksi tak terpuji itu. Sedangkan sang guru terlihat sedang mencari-cari kunci motornya yang diambil oleh salah satu siswa tersebut.
Diketahui, kejadian viral itu terjadi di SMA Negeri 5 Maluku Tengah. Alasan siswa tersebut melakukan bully terhadap gurunya adalah mereka kecewa terhadap kebijakan sekolah terkait pemilihan Ketua OSIS dengan tanpa melibatkan majelis perwakilan kelas.
Baca Juga: Prediksi Skor Persita vs PSS di BRI Liga 1: Head to Head, Susunan Pemain, dan Link Streaming
Diketahui, guru tersebut bernama Mariya Latarissa yang belakangan ini diketahui dirinya merupakan Wakil Kepala Sekolah SMAN 5 Maluku Tengah.
Kejadian bully terhadap Mariya itu terjadi pada Senin, 14 Agustus 2023. Saat itu sekumpulan siswa menunjukan unjuk rasa di halaman depan sekolah terkait kebijakan sekolah yang dianggap tidak pro siswa.
Karena kejadian tersebut, banyak alumni SMAN 5 Maluku Tengah mendatangi sekolah untuk meminta pihak sekolah memberikan klarifikasi terkait berita viral yang tengah terjadi.
Baca Juga: Pertarungan Hebat: Xiaomi Mix Fold 3 dan Honor Magic V2
Wakil Kepala Sekolah, Mariya Latarissa atau Yam Latarissa itu memberikan klarifikasi terkait pembulian terhadap dirinya tempo hari. Dan meminta para siswa yang terlibat dalam perundingan terhadap dirinya untuk membuat video permintaan maaf.