Network
"Jadi di sana tertulis 'Siapapun yang membaca tulisan ini, mungkin pada saat melihat tulisan ini saya dan ibu saya sudah meninggal dunia," jelas Kombes Pol Hengki.
Dikatakan Kombes Pol Hengki, tulisan yang ditemukan dalam laptop milik korban seperti untaian wasiat.
Baca Juga: Maknyus! Ini 4 Bakso Viral di Cianjur yang Aromanya Bikin Ngiler dan Rasanya Bikin Nagih
Kendati begitu, pihak kepolisian masih melakukan pendalaman. Apakah tulisan itu merupakan bukti penyebab kematian atau bukan.
"Oleh karenanya biar nanti alat bukti yang akan mengarahkan, kira-kira apa yang terjadi. Apakah ini matinya karena alami natural. Apakah accident, kecelakaan. Apakah scuide (bunuh diri), atau homicide pembunuhan, ataupun gabungan dari analisis ini," ungkap Kombes Pol Hengki.
Sebelumnya, warga sekitar dan ketua RT menyatroni rumah nomor 39. Pasalnya, batang hidung pemilik rumah hampir satu bulan tidak terlihat.
Rumah besar itu, diketahui hanya ditempati oleh dua orang yakni ibu dan anaknya. Saat ditemukan, kedua penghuni rumah sudah tewas dan hanya menyisahkan tengkoraknya.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Bakso di Kabupaten Batang, Uenak Pol dan Terasa Dagingnya
Keduanya diduga ditemukan di dalam kamar mandi. Juga, saksi mata mengungkapkan kedua korban kurang bersosialiasi.
Saat ditemukan, rumah itu, dalam kondisi tidak terawat, listrik mati, dan bangunan sekitar terlihat rusak parah.***
