Tifatul Sembiring Diduga Sindir PSI Tunjuk Kaesang Jadi Ketum: Kaya Arisan!

- 26 September 2023, 14:52 WIB
Tifatul Sembiring diduga turut mengomentari penunjukkan Kaesang Pangarep sebagai Ketua Umum atau Ketum PSI.*
Tifatul Sembiring diduga turut mengomentari penunjukkan Kaesang Pangarep sebagai Ketua Umum atau Ketum PSI.* /Pikiran Rakyat/Oktaviani

PR DEPOK - Penunjukan Kaesang menjadi Ketua Umum PSI (Partai Solidaritas Indonesia) menuai banyak tanggapan dari beberapa kalangan, termasuk para politikus.

 

Salah satu yang mengkritik pemilihan salah satu putra dari Presiden Jokowi tersebut adalah Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia, Tifatul Sembiring.

Dalam akun X, Tifatul Sembiring menuliskan mengenai cara pemilihan Ketua Umum PSI tersebut tidak melewati proses yang seharusnya, dan cenderung seperti pemilihan ketua arisan.

“Cara memilih Ketum Parpol: ada yang lewat Munas, adakan Kongres, sidang Majelis Syuro, hadir perwakilan daerah-daerah.

Baca Juga: Ini Link Pembelian dan Cara Pasang E-Meterai Lengkap untuk Pendaftaran CPNS dan PPPK 2023

"Nah, ini yang terbaru, main tunjuk aja kayak milih ketua arisan. diundang ke acara partai, baru jaa duduk,” eh, bro lu jadi Ketum ya” aya-aya wae (ada-ada saja), bagaimana RI mau maju,” tulisnya.

Pemilihan Ketua Umum PSI tersebut resmi ditetapkan dalam Kopdarnas: Sikap politik PSI yang disiarkan secara langsung di Channel Youtube PSI, 25 September 2023.

 

Di sisi lain, netizen pun mengomentari postingan Tifatul Sembiring tersebut dengan beberapa tanggapan.

Ada yang mendukung keputusan pemilihan tersebut merupakan terobosan baru dari kalangan partai anak muda yang perlu diapresiasi karena tidak perlu menghabiskan biaya-biaya yang tidak perlu.

Baca Juga: 7 Bakso Paling Ramai dan Enak di Magelang, Sudah Pernah Coba?

Tak sedikit juga ada yang menganggap keputusan Kaesang menjadi Ketum PSI karena memiliki privilege sebagai anak dari presiden.

Diketahui, kakak dan ayahnya yaitu Presiden Joko Widodo merupakan kader dari Partai besar PDI Perjuangan.

 

Adapun ia mengungkapkan alasan perbedaan langkah politik yang diambil, disebutkan dalam sambutan Kopdarnas PSI, bahwa ia tertarik dengan partai kecil seperti PSI, dan ingin berjuang dari bawah bersama untuk memenangkan pemilu 2024.

“Saya tertarik bergabung ke PSI karena PSI belum ada di DPR, dan saya ingin berjuang bersama kawan-kawan semua disini agar 2024 PSI akan menjadi partai besar, dan 2024 PSI akan ada di DPR RI,” katanya.

Baca Juga: 7 Daftar Ayam Bakar di Ngawi yang Tak Pernah Sepi Pengunjung, Enak Tenan!

Dalam sambutannya, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep juga mengatakan, bahwa alasannya bergabung dengan partai kecil adalah karena respek dengan perjuangan PSI melawan korupsi, menolak segala bentuk intoleransi, dan memperbaiki kesejahteraan untuk masa depan yang lebih hebat.

“Partai dengan idealisme dan integritas yang kokoh, dan konsisten dalam perjuangan anak muda. Partai ini surplus gagasan yang jenius dan brilian, hanya saja butuh energi berkali-kali lipat lebih besar, agar energinya tidak hanya menggema di kota-kota, tapi juga sampai ke pelosok desa,” sambungnya.

 

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) merupakan partai yang didirikan pada 16 November 2014, dan merupakan partai baru yang memiliki visi menjadikan Indonesia berkarakter kerakyatan, berkemanusiaan, keberagaman, berkeadilan, berkemajuan dan bermartabat.***

Editor: Tyas Siti Gantina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x