Tak Diawasi Saat Berenang, Dua Bocah di Jagakarsa Tewas Tenggelam di Kolam Sedalam 2 Meter

- 8 September 2020, 08:16 WIB
Ilustrasi tenggelam.*
Ilustrasi tenggelam.* /Pixabay./

PR DEPOK – Dua orang bocah perempuan dilaporkan tenggelam saat keduanya tengah berenang di kolam renang di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan (Jaksel).

Hal itu disampaikan Kapolsek Jagakarsa, Kompol Eko Mulyadi kepada awak media pada Senin 7 September 2020.

Dilansir Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara, Kompol Eko Mulyadi, menyatakan tidak ada unsur kesengajaan dalam insiden ini dan digolongkan sebagai peristiwa kecelakaan yang tidak menyebabkan tindak pidana.

Baca Juga: Bantuan Kuota Internet Gratis Tak Kunjung Datang, Siswa: Lebih Baik Gratis SPP Saja daripada Subsidi

“Iya ini kecelakaan,” tutur Kapolsek Jagakarsa, Kompol Eko Mulyadi, pada Senin, 7 September 2020 malam.

Dua bocah malang ini ditemukan tewas mengambang di kolam renang di sebuah rumah mewah yang sedang direnovasi pada Senin siang sekitar pukul 12.00 WIB.

Berdasarkan kabar yang dihimpun, rumah mewah tersebut diketahui berlokasi di Jalan M Kahfi Gang Haji Murni, Jagakarsa, Jaksel.

Setelah dilakukan identifikasi, kedua korban diketahui bernama ALC berusia 10 tahun, dan BK berusia 9 tahun.

Baca Juga: Soal KAMI Disarankan Jadi Parpol, Refly Harun: Nanti Kita Juga 'Dungu'

Kejadian bermula saat ALC ikut sang ayah yang bekerja sebagai buruh bangunan saat renovasi rumah mewah tersebut.

Rumah yang sedang direnovasi oleh bapak ALC memiliki kolam renang dengan kedalaman dua meter. Namun, ALC dan temannya BK berenang di kolam dengan ketinggian air 60 cm.

“Pukul 11.00 WIB anaknya izin untuk berenang, ditemani oleh bapaknya, mereka berenang bersama-sama,” katanya.

Sempat diajak makan siang oleh sang bapak pada pukul 12.00 WIB, ALC dan BK diminta untuk tidak kembali ke kolam renang setelah makan siang.

Baca Juga: Kecanduan Judi Online Hingga Alami Depresi, Mantan Supervisor Kehilangan Keluarga dan Pekerjaannya

“Kemudian bapaknya turun ke lantai dasar untuk merokok. Selang setengah jam tidak mendengar suara anak-anak,” ucap Kompol Eko Mulyadi.

Menyadari tidak mendengar suara sang anak, bapak korban lantas mencari anaknya dan juga teman anaknya ke lantai atas rumah, namun tak berhasil ditemukan.

Saat mengecek ke kolam, dia melihat ALC dan BK berada di dasar kolam sedalam dua meter.

“Bapaknya melihat anaknya di dalam kolam yang dua meter dalam posisi terlentang di dasar kolam (meninggal dunia),”kata dia.

Baca Juga: Hakim Pengadilan Dibuat Bingung, Istri Gugat Suami karena Terlalu Cinta dan Menolak Bertengkar

Menurut penuturan Kompol Eko Mulyadi, hanya ada bapak korban dan satu orang penunggu rumah berinisial D saat peristiwa naas itu terjadi.

“Saksi D saat kejadian sedang keluar rumah membeli buah, jadi saat kejadian di kolam renang hanya ada korban berdua,” ujarnya.

Jenazah kedua bocah malang ini hingga saat ini masih berada di Rumah Sakit Fatmawati, selanjutnya akan diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah