PM Suga Berkunjung, Rachmat Gobel: Sampaikan Pesan Tersirat Hubungan Kerja Sama Indonesia-Jepang

- 22 Oktober 2020, 07:56 WIB
Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel (kiri) usai menghadiri jamuan PM Yoshihide Suga dan alumni mahasiswa Jepang dari Indonesia, di Jakarta.
Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel (kiri) usai menghadiri jamuan PM Yoshihide Suga dan alumni mahasiswa Jepang dari Indonesia, di Jakarta. /DPR RI

PR DEPOK  Baru-baru ini, Perdana Menteri (PM) Jepang Yoshihide Suga mengunjungi Indonesia.

Dalam kesempatan tersebut, PM Suga dinilai tak hanya melakukan kunjungan kenegaraan biasa, tetapi membawa pesan khusus terkait kerjasama yang telah terjalin selama 62 tahun.

Pandangan ini disampaikan oleh Wakil Ketua DPR RI, Rachmat Gobel, dalam keterangannya pada Kamis, 22 Oktober 2020.

Baca Juga: Daftar Kasus Pelanggaran HAM yang Didesak Komnas HAM, dari Peristia Trisakti hingga Paniai di Papua

Menurutnya, kunjungan PM Jepang ini menyiratkan sinyal untuk pemerintah Indonesia agar tidak melupakan peran strategis Jepang dalam membangun geopolitik dan ekonomi dengan negara mitra.

“Kunjungan PM Suga memiliki pesan kuat dan strategis dari Jepang kepada mitranya di ASEAN, termasuk Indonesia. Di bawah pemerintahan siapapun, Jepang selalu berkeinginan merajut hubungan yang hangat,” ujar Rachmat Gobel, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari RRI.

Dalam keterangannya, salah satu pemilik Panasonic Gobel Group ini mengatakan bahwa Jepang memiliki kontribusi yang berkelanjutan dalam pembangunan Indonesia di beberapa sektor.

Baca Juga: Perintahkan Penutupan Masjid, Prancis Upayakan Cegah Terorisme Usai Insiden Tewasnya Guru Sejarah

“Komitmen selalu hadir sebagai mitra terkuat ASEAN, khususnya Indonesia  untuk kepentingan stabilitas politik dan ekonomi, baik dalam kancah regional maupun global,” tuturnya.

Selain itu, Rachmat Gobel juga menilai bahwa Jepang turut andil dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia di Indonesia.

“Jepang tidak hanya hadir sebagai salah satu investor asing terbesar di bidang industri migas dan nonmigas, tetapi juga berperan besar dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia,” kata Rachmat Gobel.

Baca Juga: Real Madrid vs Shakhtar Donetsk: VAR Buat Los Blancos Telan Kekalahan Perdana di Liga Champions

Usai kunjungan PM Suga ini, Rachmat Gobel berharap Indonesia dapat menguatkan komitmen kerjasama dengan negara matahari terbit tersebut.

Melihat data yang menunjukkan total investasi Jepang ke Indonesia selama 10 tahun terakhir sebanyak 31 miliar dolar yang terbagi di sektor industri, infrastruktur, dan jasa, Rachmat Gobel optimis bahwa hal ini mengindikasikan pertumbuhan kinerja ekonomi Indonesia ke Jepang yang signifikan.

Tak hanya itu, dari sisi peningkatan sumber daya manusia, data dari Japan Student Services Organization (JASSO) menunjukkan adanya peningkatan jumlah siswa Indonesia yang belajar di Jepang sebanyak dua kali lipat dalam 5 tahun terakhir.

Baca Juga: Link Live Streaming Vidio Liga Champions Bayern Muenchen vs Atletico Madrid Kamis, 22 Oktober 2020

Oleh karena itu, Wakil Ketua DPR RI ini menilai bahwa kunjungan PM Suga berpotensi membuka peluang besar bagi pelaku ekonomi nasional dalam berbagai sektor seperti keuangan, perdagangan, industri manufaktur, dan infrastruktur.

“Dari kunjungan ini kita dapat saksikan langsung perkembangan dan hasil kerja sama Indonesia-Jepang dalam berbagai sektor, termasuk progres proyek infrastruktur yang dibiayai Jepang"

“Ini harus dimanfaatkan untuk menggali berbagai peluang baru. Semoga kunjungan ini mengkalibrasi hubungan dari hati ke hati sesuai dengan Doktrin Fukuda, menjadi lebih kuat lagi,” ujarnya.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah