Lebihi Batas Minimal Parlemen dalam Survei Nasional, PDIP Tempati Posisi Pertama Pilihan Masyarakat

- 9 November 2020, 23:05 WIB
Ilustrasi PDI Perjuangan.
Ilustrasi PDI Perjuangan. /Antara/
 
PR DEPOK - Pada Senin, 9 November 2020, lembaga Populi Center merilis hasil survei nasional tentang dinamika politik di Indonesia, salah satunya adalah elektabilitas partai politik.
 
Dari hasil survei tersebut, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) masih menempati posisi pertama pilihan masyarakat di Indonesia dengan angka elektabilitas 18,4 persen. 
 
Posisi elektabilitas PDI Perjuangan itu berada di atas empat persen atau dapat dikatakan melebihi ambang batas minimal parlemen (parliamentary treshold).
 
 
"Hasil survei menunjukkan bahwa PDI-P masih unggul dibandingkan dengan partai lain dengan selisih lebih dari 10 persen dari Golkar di posisi kedua," ucap Nurul Fatn Afifah selaku Peneliti Populi Center dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin 9 November 2020. 
 
Namun, meski begitu hasil survei tersebut menunjukkan penurunan suara dari partai PDI Perjuangan, Golkar, Gerindra, dan PKB dibandingkan dengan hasil survei pada bulan November 2019.
 
Di sisi lain, terdapat peningkatan suara pada partai Demokrat dan PKS dari hasil survei tersebut seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari RRI.
 
 
Diketahui, ada lima partai politik di bawah PDI Perjuangan yang persentase angka elektabilitasnya melebihi ambang batas.
 
Kelima partai tersebut adalah Partai Golkar dengan 8.2 persen, Partai Gerindra dengan 7,8 persen, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan 6,8 persen, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan 6,2 persen serta Partai Demokrat dengan 6,2 persen.
 
Adapun partai yang mendapatkan persentase elektabilitas di bawah empat persen adalah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dengan angka 3,4 persen.
 
 
Lalu, Partai Nasional Demokrat (NasDem) dengan 2,6 persen, Partai Amanat Nasional (PAN) dengan angka 2,1 persen, serta Perindo dengan 1,0 persen.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah