“Tidak boleh mendoakan yang jelek, itu bukan doa namun sumpah serapah,” ucapnya.
Ia berpendapat bahwa pernyataan Habib Idrus tersebut jelas merupakan provokasi dan ujaran kebencian terhadap pemimpin di tanah air.
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Buatannya 94,5 Persen Efektif, Moderna Segera Dapat Izin Penggunaan Darurat dari FDA
Tidak hanya itu, Sahroni juga menilai bahwa pernyataan tersebut tidak mencerminkan ajaran Nabi Muhammad SAW maupun contoh pemimpin umat yang baik bagi masyarakat.
“Saya juga ingin mengingatkan agar ulama maupun pemuka agama atau siapapun yang punya massa, hendaklah berkata-kata yang baik. Ceramah yang menyejukkan, tidak memprovokasi, berilah contoh yang baik bagi umat,” katanya.***