25 Dokter Protes Tolak Tangani Pasien Covid-19 karena Prokes, DPD: Ini Harus Jadi Perhatian Serius!

- 22 November 2020, 20:41 WIB
Ketua DPD RI AA La Nyalla Mahmud Mattalitti.*
Ketua DPD RI AA La Nyalla Mahmud Mattalitti.* /Antara Foto/Galih Pradipta./

PR DEPOK - 25 dokter di RSUD Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, melakukan protes, yakni menolak menangani pasien Covid-19 karena protokol kesehatan yang tidak terpenuhi.

Ketua DPD RI, AA La Nyalla Mahmud Mattalitti meminta protes dari 25 dokter tersebut harus menjadi perhatian serius.

La Nyalla mengungkapkan hal tersebut usai meninjau INAPRO EXPO produk UMKM yang digelar KADIN Jatim di Surabaya, Minggu 22 November 2020.

Baca Juga: Viral Video Wanita Berbaju Kotak-kotak di Kendaraan TNI, Kodam Jaya: Dia Seorang Jurnalis Tulis!

"Aksi para dokter ini harus jadi perhatian serius dari Pemda bersama pihak terkait, terutama Gugus Tugas Covid-19. Harus ada respons dan permasalahan ini terselesaikan," ujar La Nyalla.

Sebanyak 25 dokter itu menyatakan tidak bersedia merawat pasien Covid-19 karena penanganan yang tidak sesuai dengan protokol kesehatan, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.

Protes juga tertuang dalam surat ditandatangani 25 dokter ahli dan dokter umum yang bertugas di RSUD Luwuk per tanggal 20 November 2020.

Baca Juga: Sindir Sinergitas TNI-Polri Usai Pencopotan Baliho, Fahri Hamzah: Seolah Dimaknai Bersatunya Fungsi

Surat itu ditujukan kepada Pelaksana Harian Bupati Banggai Abdullah Ali, Ketua Gugus Tugas Covid-19, Direktur RSUD Luwuk, dan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai.

Salah satu yang dipersoalkan yakni mengenai tidak jelasnya pengurusan terhadap jenazah pasien atau terduga Covid-19, bahkan ada yang dibawa pulang oleh masyarakat dengan tidak sesuai protokol kesehatan.

Selain itu, kurangnya ruang isolasi bagi pasien Covid-19 di Banggai juga menjadi perhatian para dokter, termasuk banyaknya pasien positif yang mengantre menunggu di ruang isolasi di rumah sakit.

Baca Juga: Pangdam Jaya Perintahkan Turunkan Baliho Habib Rizieq, Fahri Hamzah: Bukan Hormati Hukum Rimba

"Ini jadi pekerjaan rumah bersama. Saya harapkan ada solusi dari Pemda, termasuk Dinas Kesehatan di Banggai, dan juga tentunya Satgas Kabupaten. Segera lakukan perbaikan protokol kesehatan Covid-19," ujar La Nyalla.

LaNyalla mengatakan, bila masalah ini tidak segera diselesaikan, masyarakat yang akan menjadi korbannya, termasuk harus bisa menjaga para dokter yang berada di garis terdepan dalam penanganan pasien kasus Covid-19.

Terhadap para anggota DPD RI daerah pemilihan Sulteng, yaitu Luky Semen, Abdul Rahman Taha, Saleh Muhammad Aljufrie dan Mohamad J Wartabone, diharapkan segera bergerak melakukan pendampingan terhadap masalah tersebut.

Baca Juga: Mengaku Heran Banyak yang Membenci Habib Rizieq, UAS: Apa Dosa Dia? Sampe Sebegitunya

“Senator Sulteng saya harapkan melakukan koordinasi bersama Pemda dan Satgas. Dirasa perlu menjembatani antara para dokter, Pemda dan Satgas agar mencari titik temu," kata La Nyalla.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah