5 Pemain Besar yang Berani Kecam Cristiano Ronaldo di Hadapan Publik, Salah Satunya Zlatan Ibrahimovic

26 September 2021, 18:55 WIB
Pemain Manchester United, Cristiano Ronaldo. /Reuters/Phil Noble/

PR DEPOK – Cristiano Ronaldo merupakan salah satu pemain sepak bola terhebat dalam sejarah.

Berbagai penghargaan dan gelar berhasil didapatkan Cristiano Ronaldo seperti Ballon d’Or, Golden Shoes serta trofi Liga Champions, La Liga, dan Serie A, dan lain sebagainya.

Akan tetapi, karier yang cemerlang tidak lantas membuat Cristiano Ronaldo bisa diterima semua orang termasuk para pemain lainnya.

Baca Juga: Sinopsis Film Fortress 2: Re-Entry, Aksi Melarikan Diri dari Penjara Luar Angkasa

Berikut lima pemain besar yang berani kecam Cristiano Ronaldo di hadapan publik.

1. Gonzalo Higuain

Dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Sportskeeda, obsesi Cristiano Ronaldo untuk menjadi pemain terbaik sepanjang masa membuat sejumlah orang justru menuduhnya egosi, Gonzalo Higuan jadi salah satu pemain yang membenarkannya.

Setelah hijrah ke Napoli dari Real Madrid, Higuain pernah mengatakan bahwa Ronaldo mempunyai banyak ego.

“Dia mempunyai banyak ego. Jika Anda tidak mengatakan dia yang terbaik, dia bukan teman Anda. Cristiano berpikir dia yang terbaik, tapi dia berlebihan. Saya berbagi ruang ganti dengan Messi, dan yang satu tidak seperti yang lain,” katanya.

Baca Juga: Sukses Kendalikan Covid-19 di Jakarta, Anies Baswedan: Menunjukkan Rekor Terendah

2. Fernando Meira

Cristiano Ronaldo sempat menjadi sasaran kritik pedas, setelah gol yang ia ciptakan ke gawang Serbia dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2022 dianulir wasit.

Ronaldo yang kemudian bereaksi dengan membuang ban kaptennya ketika menuju ruang ganti mendapatkan kritika salah satunya dari mantan bek Portugal, Fernando Meira.

“Itu adalah gol yang jelas, tetapi Ronaldo tidak bisa membuang ban kapten Portugal ke lantai. Reaksi Cristiano wajar tetapi tidak dapat diterima untuk kapten tim nasional. Anda tidak bisa melempar ban kapten ke lantai dan pergi ke ruang ganti ketika pertandingan masih berlangsung,” ujarnya.

Baca Juga: 4 Kebiasaan yang Bisa Mempercepat Penuaan Dini, Salah Satunya Sering Terpapar Sinar Biru dari Handphone

“Saya memahami rasa frustrasinya, dan saya setuju dengannya karena gol itu sah, tetapi wasitlah yang harus membuat keputusan, tanpa VAR, dan dia harus memberikan contoh. Dan kemarin bukan salah satu yang harus diikuti,” tuturnya.

3. Alessandro Del Piero

Bukan hanya Fernando Meira yang memberikan kritik terkait insiden ban kapten Cristiano Ronaldo, sebab Alessandro Del Piero ikut bereaksi.

Menurut Del Piero tindakan yang dilakukan Ronaldo terasa berlebihan.

“Saya pikir itu merupakan reaksi yang berlebihan. Tidak apa-apa untuk marah, tidak apa-apa untuk berdiskusi dan juga untuk memprotes. Tetapi membuang ban kapten dan kemudian bertindak seperti itu terlalu berlebihan bagi seseorang yang mewakili tim tidak hanya sebagai seorang kapten tetapi juga sebagai figur paling ikonik,” katanya.

Baca Juga: Presiden Palestina Mahmoud Abbas Tuduh Israel Hancurkan Formula Solusi Dua Negara

“Tapi saya juga memahami momen, pentingnya pertandingan dan juga ambisi pribadi yang dia masukkan ke dalam semua yang dia lakukan,” tuturnya.

4. Antonio Cassano

Kegagalan Juventus meraih gelar terkhusu Liga Champions setelah mendaratkan Cristiano Ronaldo dari Real Madrid mengundang komentar dari Antonio Cassano.

“Jika Anda sudah memilih jalan (memainkan jenis sepak bola tertentu), Ronaldo tidak bagus. Dia merupakan seseorang yang harus Anda beri bola, dan dia mencetak gol, memikirkan rekornya. Ronaldo tidak seperti dia empat tahun lalu. Mereka mengontraknya untuk memenangkan Liga Champions, dan mereka gagal"

“Juventus menyingkirkan seorang pelatih (Allegri) yang, dalam 20 atau 30 tahun terakhir, sudah menghasilkan sepakbola terbaik di Italia, dan masalah besarnya adalah satu: Cristiano Ronaldo. Itu untuk (Maurizio) Sarri dan untuk Pirlo (sekarang),” tuturnya.

Baca Juga: Tetap Waspadai China, Pemimpin Quad Tekankan Kawasan Indo-Pasifik yang Bebas dan Terbuka

5. Zlatan Ibrahimovic

Zlatan Ibrahimovic pernah mengatakan bahwa keputusan Cristiano Ronaldo untuk pindah ke Juventus dari Real Madrid bukanlah sebuah tantangan baru.

Menurut Zlatan, jika ingin tantangan baru, maka Ronaldo mestinya bergabung ke tim divisi dua dan menjadikan mereka juara.

“Cristiano berucap tentang tantangan baru; dia menyebutnya sebagai tantangan untuk pindah ke klub di mana sudah normal untuk memenangkan Serie A. Mengapa dia tidak memilih klub dari divisi dua beberapa tahun yang lalu?"

Baca Juga: Netizen Baper Ria Ricis Dipuji Cantik Meski Make Up Luntur saat Lamaran, Teuku Ryan: Gak Mungkin Gak Cantik

“Menoba menjadi juara divisi dua dan membawa mereka ke level tertinggi, itu merupakan merupakan tantangan. Itu omong kosong, pindah ke Juventus bukanlah tantangan sama sekali,” ujarnya.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: Sportskeeda

Tags

Terkini

Terpopuler