PR DEPOK - Indonesia harus puas menjadi runner up Piala AFF 2020 usai kalah agregat 6-2 dari Thailand.
Pada laga leg kedua final Piala AFF 2020 yang telah berlangsung pada Sabtu, 1 Januari 2022 itu, Indonesia vs Thailand berakhir dengan skor sama kuat, 2-2.
Gol Indonesia berhasil dicetak oleh Ricky Kambuaya pada menit ke-7 dan Egy Maulana Vikri pada menit ke-80. Sedangkan gol Thailand tercipta melalui Adisak Kraisorn pada menit ke-54 dan Sarach Yooyen pada menit ke-56.
Ini merupakan kegagalan keenam kalinya bagi Indonesia untuk menjuarai Piala AFF sepanjang sejarahnya.
Baca Juga: Dikabarkan Meninggal Dunia, Rio Ramadhan Mantan Kekeyi Akhirnya Beri Klarifikasi: Akun Gw Dihack!
Selain itu, ini merupakan kegagalan keempat kalinya dari Thailand di final Piala AFF setelah sebelumnya juga terjadi pada Piala AFF 2000, 2002, dan 2016.
Menanggapi hasil yang diraih skuad Garuda, pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengaku senang karena para pemain kali ini terlihat lebih percaya diri.
"Leg pertama, kami kurang beruntung karena para pemain muda stres secara psikologis. Namun, pada pertandingan ini, mereka lebih percaya diri," kata Shin Tae-yong dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Soha VN.
Baca Juga: Meski Gagal Bawa Indonesia Juara Piala AFF 2020, Putra Shin Tae-yong Bangga dengan Ayahnya
Meski Indonesia gagal mematahkan rekor Thailand, yakni satu-satunya tim yang belum terkalahkan di Piala AFF 2020, Shin Tae-yong akui tetap merasa puas.
"Meski tak bisa mengalahkan Thailand, hasilnya tetap membuat saya puas," jelasnya.
Usaj gelaran Piala AFF 2020 ini, juru taktik asal Korea Selatan itu mengatakan akan menyuruh semua pemain Indonesia untuk beristirahat dan bersiap untuk membidik tujuan baru di 2022 ini.
“Sebelum turnamen, kami melalui masa persiapan yang sulit. Hal pertama yang akan kami lakukan saat pulang ke rumah adalah istirahat," ungkap dia.
"Piala AFF 2020 akan menjadi premis bagi Indonesia untuk membidik tujuan baru di 2022. Kami akan bersiap untuk menjadi juara, salah satu penantang untuk kejuaraan Piala AFF berikutnya," bebernya.
Lebih lanjut, pelatih berusia 51 tahun itu tak menampik bahwa hasil yang diraih Indonesia saat ini karena para pemainnya masih kurang akan pengalaman.
Oleh karena itu, ia ingin para pemainnya untuk terus berlaga demi mengumpulkan pengalamannya bertanding di kelas internasional.
“Kurangnya pengalaman bermain pemain muda terlihat di pertandingan-pertandingan besar seperti dua final ini. Kelompok pemain ini harus terus mengumpulkan pengalaman di lapangan," ujar dia lagi.
"Kami akan lebih siap memenangkan AFF. Piala di masa depan," pungkas Shin Tae-yong.***