Kemenpora dan Komisi X DPR Adakan Rapat, PON Papua Dikabarkan Ditunda

16 April 2020, 09:57 WIB
LOGO dan maskot PON Papua 2020.* /Antara/

PIKIRAN RAKYAT - Pesta Olahraga Nasional (PON) Papua 2020 yang semula direncanakan digelar pada 20 Oktober 2020 hingga 2 November 2020 dikabarkan akan ditunda.

Hal itu dinyatakan oleh Ketua Komisi X DPR-RI, Syaiful Huda sesuai dengan keputusan pada rapat kerja (raker) dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali pada Selasa, 14 April 2020.

"PON ditunda: Raker dengan Menpora beserta jajaran sampai tapi petang, salah satu keputusannya menyepakati Pekan Olahraga Nasional (PON) ditunda pelaksanaannya," kata Syaiful Huda sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari akun instagramnya @syaifulhooda.

Menurut laporan Antara, Menpora Zainudin Amali memberikan opsi penundaan hingga tahun depan, opsinya, PON Papua 2020 digelar pada Oktober 2021.

Baca Juga: Dua Doktor Siber Pertama Indonesia dari Unpad Lulus Via Sidang Online 

"Apabila ditunda, maka PON masuk ke 2021. Mudah-mudahan pandemi virus corona sudah selesai. Dan kami ancang-ancang waktu sampai dengan Oktober 2021. Itu hasil komunikasi kami dengan Ketua Umum KONI Pusat yang mendapat masukan dari KONI daerah," kata Zainudin dalam rapat kerja virtual bersama Komisi X DPR RI seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara.

Opsi waktu tersebut telah dipertimbangkan dan disesuaikan agar tidak bentrok dengan multievent olahraga internasional lainnya pada tahun 2021 seperti SEA Games Vietnam pada November 2021 dan Olimpiade serta Paralimpade Tokyo pada Juli-Agustus 2021.

Zainuddin juga menjelaskan bahwa akan ada kemungkinan Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POPNAS) dan Papernas 2021 ditiadakan jika PON Papua 2020 digelar tahun depan.

Kendati rapat kerja antara Menpora dan Komisi X DPR telah mencapai kesepakatan untuk ditunda hingga Oktober 2021, opsi ini belum pasti sebab masih harus disampaikan dalam rapat kabinet bersama presiden.

Baca Juga: Info Pemadaman Listrik Kota Depok Hari Ini, Kamis 16 April 2020 

Bagaimana pun juga, nasib PON Papua 2020 tetap ada di tangan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Zainudin mengaku dalam waktu dekat akan mengadakan rapat terkait hal ini.

Sementara itu, akibat adanya pandemi virus corona atau COVID-19, persiapan PON Papua 2020 juga menjadi terhambat.

Pembangunan arena olahraga atau venue untuk PON sempat terganggu. Pengerjaan venue yang ditargetkan kelar Juli tahun ini pun terancam molor.

"Jika April tahun ini masih wabah corona belum selesai, maka pengadaan barang dari luar negeri untuk kebutuhan PON berpengaruh. Opsi ini juga melihat bagaimana pengerjaan venue, tempat penginapan yang terkendala karena akses sudah dibatasi di Papua," kata Zainudin.***

 

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Permenpan RB

Tags

Terkini

Terpopuler