PR DEPOK - Full back asal Portugal, Joao Cancelo, kabarnya tidak mengetahui bahwa klub raksasa Real Madrid menginginkan jasanya di lini belakang.
Seperti yang diketahui, pada bursa transfer Januari kemarin full bek yang juga bisa bermain sebagai bek sayap berusia 28 tahun itu dipinjamkan ke Bayern Munchen.
Setelah mendapat tekanan dan kurangnya menit bermain di Manchester City, Joao Cancelo akhirnya menerima tawaran peminjaman pemain ke Bayern Munchen.
Baca Juga: Catatan 15 Laga Tak Terkalahkan Persib Putus, Luis Milla Janji Evaluasi untuk Hadapi 11 Laga Sisa
Sejak masa kepemimpinan Pep Guardiola di Manchester City beberapa musim terakhir, Joao Cancelo bisa dibilang tampil lebih banyak dibandingkan dengan musim ini.
Hal tersebut membuat hubungan antara Joao Cancelo dan Pep Guardiola kurang baik, setelah jeda Piala Dunia Qatar kemarin.
Terlepas dari masalah internal keduanya, Bayern Munchen memiliki opsi pembelian Joao Cancelo senilai 70 juta Euro atau setara dengan Rp1,13 triliun.
Baca Juga: Contoh Teks MC untuk Pembawa Acara Isra Miraj 2023 Singkat, Padat, dan Mudah Dihafal
Di sisi lain, sebelum bergabung dengan Bayern Munchen, Joao Cancelo dilaporkan sempat mendapatkan perhatian dari tim raksasa Spanyol Real Madrid.
Namun, sang pemain kabarnya tidak mendengar rumor tersebut, yang mana ia kini sudah berseragam Bayern Munchen.
"Tawaran dari Madrid tidak sampai kepada saya, jika klub seperti Madrid mengejar (saya), itu menyenangkan bagi saya karena itu adalah salah satu klub terbaik di dunia," kata Joao Cancelo, dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari SportsMole.
Sementara itu, Joao Cancelo juga telah membuka suaranya terkait dengan kepindahannya dari Manchester City ke Bayern Munchen.
"Benar bahwa penandatanganan saya mengejutkan (ke Bayern Munchen), saya tidak tahu bagaimana menjawab mengapa saya meninggalkan City, orang-orang mengatakan bahwa saya pergi karena saya bertengkar dengan Guardiola. Itu benar-benar bohong," ucap full back asal Portugal itu.
"Saya tidak merasa penting bagi tim dalam beberapa pertandingan terakhir dan saya mendiskusikannya dengan pelatih, yang juga setuju, bahwa pergi adalah pilihan bagi saya," sambung Joao Cancelo.