PR DEPOK - Sepak bola Indonesia kembali diterpa oleh kabar buruk. Pasalnya, agenda drawing Piala Dunia U20 pada 31 Maret 2023 di Denpasar, Bali dibatalkan oleh FIFA.
Pembatalan drawing Piala Dunia U20 mendorong Ketua Umum PSSI Erick Thohir untuk mengadukan masalah ini kepada Presiden RI Joko Widodo guna mencari solusi secara diplomatik dan politik luar negeri.
Pembatalan drawing Piala Dunia U20 diduga karena adanya gelombang penolakan terhadap Timnas Israel.
Mengenai ini, PSSI tidak mengetahui alasan mendasar dari penolakan Timnas Israel untuk bermain di Piala Dunia U20.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Virgo, Cancer, dan Leo Besok 28 Maret 2023: Taraf Hidup Meningkat, Banyak Dukungan
Penolakan tersebut baru disuarakan belakangan, padahal Israel telah lolos ke turnamen Piala Dunia U20 yang akan diselenggarakan di Indonesia sejak Juli 2022 setelah mendapat status sebagai finalis Piala Eropa U19.
Penolakan terhadap Timnas Israel untuk bermain dalam drawing Piala Dunia U20 di Indonesia datang dari dua provinsi yaitu Jawa Tengah dan Bali.
Alhasil, penolakan dari kedua provinsi tersebut berdampak kepada keputusan FIFA yang membatalkan drawing peserta grup Piala Dunia U-20.
"Kita juga nggak tahu kenapa baru sekarang. Jadi kan penolakan ini baru sekarang, sebelumnya nggak ada ramai-ramai dengan masalah ini. Tapi kita harus hadapi dengan semua yang ada," kata Arya Sinulingga dikutip PikiranRakyat.Depok.com dari ANTARA, Senin, 27 Maret 2023.
Padahal, kedatangan atlet asal Israel secara personal untuk bertanding di Indonesia sudah sering terjadi.
Sebagai contoh, Misha Zilberman yang turun pada Kejuaraan Dunia BWF 2025 di Istora Senayan, Jakarta atau Mikhail Yakovlev pembalab sepeda asal Israel juga pernah berlaga dalam ajang UCI Track Nations 2023 di Jakarta.
Pembatalan oleh FIFA menegaskan bahwa kita telah melanggar persyaratan dan peraturan yang telah disepakati bersama dengan FIFA. Berarti penolakan Timnas Israel termasuk dalam kesepakatan dengan FIFA.
Kini, Ketua Umum PSSI dan jajarannya sedang melobi dan berkomunikasi ulang dengan berbagai pihak mulai dari Kementerian Luar Negeri, Kementerian Pemuda dan Olahraga hingga FIFA.
Baca Juga: Niko Questera: Pendiri Startup Quest Motors yang Pernah Kerja di Tesla
Padahal sejak 2019, Indonesia mengajukan diri sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 dan berhasil mendapat kepercayaan tersebut dari FIFA hingga menyisihkan Brazil dan Peru.
Awalnya, ajang itu diagendakan pada tahun 2021, tetapi karena Pandemi Covid-19 melanda dunia, maka penyelenggaraan Piala Dunia U20 digeser ke 2023.***