PR DEPOK - Kabar tak sedap datang dari kompetisi tertinggi di Tanah Air, setelah dilaporkan kompetisi Liga 1 & 2 2020 dipastikan mengalami penundaan selama satu bulan hingga bulan November 2020 mendatang.
Seperti diketahui, kompetisi Liga 1 2020 dijadwalkan kembali bergulur pada Kami 1 Oktober 2020 dengan laga pembuka antara PSS Sleman menghadapi Persebaya Surabaya.
Kepastian ditunda bergulirnya kompetisi sepak bola di Indonesia itu disampaikan langsung oleh Ketua Umum (Ketum) PSSI Mochammad Iriawan.
Baca Juga: Mengumpat dan Acungkan Jari Tengah ke Polisi, Karyawan Bank Ditahan dan Ditetapkan sebagai Tersangka
Dijelaskan Iwan Bule sapaan akrab Mochamad Iriawan, keputusan itu diambil pihaknya dengan alasan dari pihak Polri yang tidak memberikan izin dari segi keramaian.
Terkait hal tersebut, Manajemen Persib Bandung melalui Direktur PT. PBB, Teddy Tjahjono memberikan tanggapannya.
Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari RRI, Teddy mengaku ia beserta pihaknya sudah pasrah serta akan mentaati segala kebijakan yang ditempuh oleh pihak PSSI tersebut.
Ia pun menilai bahwa keputusan tersebut ditempuh dengan dasar yang kuat, salah satunya demi menjaga keselamatan dan kesehatan seluruh masyarakat dari penyebaran pandemi Covid-19 yang kini masih melanda di Indonesia.
Baca Juga: Roy Keane Sebut Liverpool Bermain 'Ceroboh', Juergen Klopp: Mungkin Dia Bicara Pertandingan Lain
“Ya kalau gitu sebulan kita harus tetap ikutin. Istilahnya melakukan persiapan kalau emang benar 1 bulan itu,” ucap Teddy Tjahjono, Selasa 29 September 2020.
Lebih lanjut, Teddy Tjahjono mengaku bahwa dengan kembalinya pertandingan pada Liga 1 sedikitnya berpengaruh pada performa pemain, lantaran Persib Bandung menjadi salah satu tim yang telah melakukan berbagai persiapan.
“Dampaknya pasti ada kerugian, cuman kan kita menghormati keputusan dari kepolisian bahwa pasti ada pertimbangan tersendiri kenapa tidak di izinkan untuk dilaksanakan tanggal 1,” kata dia.
Namun, saat ditanya kerugian dari segi material yang dialami Persib Bandung, Teddy Tjahjono enggan menyebutkan ke khalayak publik.
Baca Juga: Dimarahi dan Ditampar Ibu di Depan Umum, Remaja 14 Tahun Lompat dari Gedung Sekolah Hingga Tewas
"Ga usah nanya itu lah ga elok," ujarnya.
Dengan ditundanya Liga 1 selama satu bulan, pihaknya tetap akan membina pelatihan kepada para pemain seperti biasanya. Hingga menunggu informasi kepastian dari PSSI atau PT LIB berkenaan dengan nasib berlanjutnya Kompetisi di Liga 1 periode 2020.
Pihaknya akan memastikan pemain untuk melaksanakan pelatihan. Guna menjaga performa dari para pemain, selama menunggu keputusan dalam jangka satu bulan.***