Raih Trofi Liga Europa Bersama Villarreal, Unai Emery jadi Pelatih Tersukses Raih 4 Gelar

- 27 Mei 2021, 06:54 WIB
Para pemain Villareal.
Para pemain Villareal. /instagram.com/@villarealcf

PR DEPOK – Unai Emery sekali lagi membuktikan kapasitasnya usai meraih trofi Liga Europa musim 2020-21 setelah membungkam Manchester United pada babak adu penalti di final yang diselenggarakan di Stadion Miejski, Gdansk, Polandia pada Rabu waktu setempat (Kamis WIB).

Trofi Liga Europa ini bukan yang pertama kali bagi Emery pasalnya, ia pernah meraihnya selama tiga kali berturut-turut bersama Sevilla pada 2014-2016.

Hasil ini membuat Emery menjadi pelatih dengan raihan gelar terbanyak di liga Europa mengungguli Giovanni Trapattoni.

Pelatih asal Italia ini juga meraih tiga gelar saat kompetisi masih menggunakan nama Piala UEFA.

Baca Juga: Ribuan Lalat Serbu Pulau Rempang Dilaporkan ke RT/RW, Warga Sakit Perut Akibat Hinggap di Makanan

Dua gelar didapatkan saat Trapattoni melatih Juventus di musim 1977 dan 1993 serta satu gelar di tahun 1991 saat menukangi Inter Milan.

Namun Emery mampu menyandingkan diri dengan Trappatoni di tahun 2016, setelah berhasil membawa Sevilla menjadi kampiun tiga musim beruntun.

Bahkan berkat kelihaiannya menjuarai Liga Europa atau UEFA Europa League sempat muncul plesetan yaitu Unai Emery League.

Berikut merupakan daftar pelatih yang pernah meraih trofi Piala UEFA dan Liga Europa dengan raihan setidaknya dua trofi, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.

Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Beredar Foto Paus Fransiskus Bawa Patung Presiden Joko Widodo Disalib, Simak Faktanya

4 - Unai Emery (2014,2015,2016 bersama Sevilla – 2021 bersama Villarreal).

3 - Giovanni Trapattoni (1977,1993 bersama Juventus – 1991 bersama Inter Milan).

2 - Luis Molow (1985,1986 bersama Real Madrid), Juande Ramos (2006,2007 bersama Sevilla), Rafa Benitez (2004 bersama Valencia – 2013 bersama Chelsea), Jose Mourinho (2003 bersama Porto – 2017 bersama Manchester United), Diego Simeone (2012,2018 bersama Atletico Madrid).

Sebelumnya Villarreal menjadi kampiun Liga Europa 2020-21 setelah mempecundangi Manchester United pada babak adu penalti dengan skor 11-10.

Laga harus berlanjut ke babak tos-tosan seusai tidak ada gol tambahan setelah gol striker Villarreal Gerard Moreno yang dibalas penyerang United Edinson Cavani tak berubah hingga babak extra time.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Kamis, 27 Mei 2021: Sagitarius Kesuksesan akan Datang Jika Anda Bekerja dengan Baik

Geronimo Rulli menjadi pahlawan The Yellow Submarine seusai kiper ini menahan tendangan penalti penendang kesebelas The Red Devils yang diambil oleh kiper mereka David De Gea.

Trofi Liga Europa ini cukup berarti dan prestisius bagi Villarreal karena sebelumnya mereka hanya menjuarai turnamen kecil seperti Piala Intertoto di tahun 2003 dan 2004.

Kemenangan ini juga membuat Villarreal bisa tampil di Liga Champions musim depan karena mampu meraih gelar Liga Europa.

Pada laga ini pelatih Manchester United membangkucadangkan kapten tim Harry Maguire yang belum benar-benar pulih dari masalah ligamen pergelangan kakinya.

Baca Juga: 7 Nama Pemain Bintang yang Absen Euro 2020, Ada Sergio Ramos

Laga pun berjalan cukup baik dengan MU yang mampu kuasai bola, sayangnya absennya Maguire cukup mempengaruhi permainan tim.

Villarreal pun unggul lebih dulu lewat gol Moreno di menit ke-29. MU gagal menciptakan jebakan offside sehingga Dani Parejo mudah melepaskan umpan ke pemain nomor tujuh tersebut.

Setan Merah baru bisa menyamakan kedudukan usai menciptakan gol lewat Cavani,namun hingga selesai laga dan masuk ke babak extra time tidak ada gol tercipta.

Laga pun dilanjutkan ke babak adu penalti dan Villarreal keluar sebagai pemenang setelah De Gea gagal menjadi eksekutor usai tendangannya ditepis Rulli, The Yellow Submarine pun keluar sebagai juara dengan kemenangan adu penalti 11-10.***

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah