Network
PR DEPOK - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts memberi penjelasan mengapa dirinya kini lebih sering menempatkan Zalnando sebagai pemain sayap.
Zalnando dalam dua laga terakhir Persib kerap diposisikan sebagai pemain sayap, padahal posisi sebenarnya sebagai bek sayap kiri.
Robert Alberts berargumen, perubahan posisi bagi Zalnando adalah bentuk adaptasi agar sang pemain bisa jadi lebih fleksibel bermain di berbagai posisi.
"Tujuannya supaya ketika dalam situasi tertentu, misalnya saat membutuhkan pemain di posisi berbeda, hal itu bisa dilakukan," kata Robert Alberts dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Persib.co.id.
Baca Juga: Persib Ditahan Persela, Robert Alberts Keluhkan Masalah Kebugaran Para Pemain
Pelatih berkebangsaan Belanda ini sangat berharap besar nantinya Zalnando bisa lebih berkembang juga dan memberikan kontirbusi lebih banyak bagi Persib.
Sejauh ini, kata Robert Alberts, pemain bernomor punggung 27 tahun itu telah melaksanakan tugasnya dengan baik sebagai pemain sayap.
"Bahkan ia (Zalnando) mencetak gol pada laga sebelumnya (PSM Makassar)," kata pelatih berusia 67 tahun itu menambahkan.
Baca Juga: Cek Pengumuman Hasil Seleksi Kartu Prakerja Gelombang 23 Lewat Dua Cara ini
Zalnando memang dalam dua laga terakhir Persib saat melawan PSM Makassar dan Persela Lamongan selalu dipasang sebagai pemain sayap.
Kendati tampil dari bangku cadangan, pemain kelahiran Cimahi ini nyatanya mampu memberikan kontribusi setiap diberikan kepercayaan oleh Robert Alberts.
Hasilnya cukup bagus, dalam dua pertandingan tersebut Zalnando mampu mengemas satu gol dan assist bagi klub berjuluk Maung Bandung ini.
Baca Juga: Rusia Invasi Ukraina, Benarkah Alasannya Ada Hubungan dengan NATO?
Gol pertamanya didapat Zalnando saat Persib berjumpa PSM. Sedangkan, kontribusi assist-nya dicatat saat Maung Bandung ditahan Persela kemarin malam.
Nampaknya, Zalnando mulai nyaman di posisi barunya tersebut dan berpotensi menemukan performa terbaik di sisa musim ini.***
