PR DEPOK - Fans sekaligus Miliarder Inggris, Sir Jim Ratcliffe, dilaporkan telah mendaftarkan minatnya untuk membeli klub Manchester United yang mulai dijual keluarga Glazer bulan lalu.
CEO perusahaan Ineos itu merupakan salah satu orang terkaya di Inggris, yang telah mulai menunjukkan minatnya untuk mengambil alih posisi Keluarga Glazer di Manchester United.
Bila pembelian klub berhasil, para fans yang kurang senang dengan kepemilikan Manchester United oleh keluarga Glazer sejak 2005, nampaknya bisa mengharapkan kejayaan kembali musim depan.
Baca Juga: Hari Kedua Indonesia Tanpa Ganda Putri, Berikut Jadwal Pertandingan Bulutangkis India Open 2023
Sejak kepemimpinan Keluarga Glazer yang merupakan miliader asal Amerika, telah menerima banyak kritikan dan pertentangan dalam beberapa tahun terakhir.
Mulai bulan November 2022, Keluarga Glazer telah mengumumkan akan mempertimbangkan penjualan penuh klub Manchester United demi kepentingan terbaik klub.
"Sebagai bagian dari proses ini, dewan akan mempertimbangkan semua alternatif strategis, termasuk investasi baru ke dalam klub, penjualan, atau transaksi lain yang melibatkan perusahaan," tulis pernyataan resmi Manchester United.
Baca Juga: Rekomendasi 8 Film yang Menarik untuk Ditonton Bersama Keluarga Saat Libur Imlek
Sementara itu, Sir Jim Ratcliffe yang merupakan penggemar klub Manchester United, sekarang dikonfirmasi telah meluncurkan penawaran demi mengambil alih kepemilikan klub The Reds Devils.
"Kami telah secara resmi memasukan (mendaftarkan) diri ke dalam proses (pembelian klub)," kata juru bicara Sir Jim Ratcliffe, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari SportsMole.
Sebagai informasi, sebelumnya Sir Jim Ratcliffe sempat memberikan tawaran untuk membeli Chelsea dari Roman Abramovich tahun lalu, namun pria berusia 70 tahun itu gagal dengan tawaran senilai 4,25 miliar Poundsterling atau setara dengan Rp79,2 Triliun.
Selain itu, Sir Jim Ratcliffe juga merupakan pemilik klub Liga Prancis Nice, dan klub Liga Super Swiss FC Lausanne-Sport, serta pernah mengakuisisi tim Formula 1 Mercedes pada tahun 2020.***