Profil Edwin Van der Sar Sang Legenda Manchester United, Alami Pendarahan Otak

- 8 Juli 2023, 18:50 WIB
Legenda sepak bola Edwin Van der Sar sedang melakukan perawatan intensif, setelah menderita pendarahan otak ketika berlibur di Kroasia.*
Legenda sepak bola Edwin Van der Sar sedang melakukan perawatan intensif, setelah menderita pendarahan otak ketika berlibur di Kroasia.* /Reuters/Phil Noble

Dia dianggap sebagai bagian dari tahun keemasan Ajax, terkhusus ketika mereka memenangkan pertandingan di final Liga Champions UEFA pada tahun 1995.

Pada tahun 1999, Van der Sar meninggalkan Ajax dan meneruskan kariernya di Juventus selama dua tahun. Setelah itu, dia berangkat ke Inggris.

Edwin Van der Sar pertama kali bermain di Ingrris bersama dengan Fulham, dan kemudian pindah ke Manchester United pada tahun 2005. Di Manchester United, Van der Sar memenangkan Trofi Liga Champions keduanya. Hal tersebut membuatnya menjadi satu dari delapan pemain di dunia yang memenangkan turnamen dengan lebih dari satu klub.

Bersama dengan Manchester United, Van der Sar telah memenangkan empat gelar Liga Premier dan juga melakukan penyelamatan, yang menentukan kemenangan setan merah dalam adu penalti, saat tim Sir Alex Ferguson mengalahkan Chelsea di final Liga Champions 2008.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Libra, Scorpio, dan Sagitarius Minggu, 9 Juli 2023: Akan Menerima Uang Tambahan, Bisnis Lancar

Pada tahun 2011, Van der Sar pensiun dari klub Manchester United, sebelum akhirnya kembali ke Ajax sebagai direktur pemasaran mereka. Empat tahun kemudian dia dipromosikan menjadi kepala eksekutif klub.

Van der Sar meninggalkan perannya sebagai kepala eksekutif Ajax, setelah tujuh tahun bersama klub itu pada bulan Mei ini. Dia mengatakan telah mengalami "kelelahan" pada akhir musim yang sulit, di mana klub Amsterdam itu hanya finis ketiga dan gagal lolos ke Liga Champions untuk pertama kalinya dalam 14 tahun bertahun-tahun.

Setelah berhenti, Van der Sar berkata bahwa dirinya bersama Ajax telah mengalami hal-hal indah bersama, akan tetapi musim lalu juga merupakan peridoe yang sangat sulit.

Edwin Van der Sar juga mengucapkan terima kasih kepada orang-orang yang telah ditemuinya dan bekerja bersama denganya, selama karir keduanya di Ajax. Van der Sar merasa perlu mengambil jarak, beristirahat, dan melakukan hal-hal lain di luar aktivitas sepak bola profesional.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Mie Ayam di Rancaekek, Bandung yang Gurih, Ini Lokasinya

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x