PR DEPOK - Federasi Sepak Bola Uni Eropa (UEFA) menyampaikan bahwa Juventus pada musim depan dilarang ikut dalam ECL (Europa Conference League).
Pasalnya klub yang berjuluk the old lady itu sudah melanggar Financial Fair Play (FFP) dan dikenakan denda sebesar 20 Juta euro atau sekira Rp302 miliar, namun untuk sisa setengahnya ditangguhkan.
Anggapan Juventus bahwa pelanggaran itu tidak penting serta tindakan klub asal Turin itu adalah benar.
"Juventus, sambil terus menganggap dugaan pelanggaran itu tidak penting dan tindakannya benar, telah menyatakan menerima keputusan itu," ujarnya seperti dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari Antara.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Nasi Pecel Terenak dan Paling Mantap di Blitar
Untuk mengisi kekosongan di ECL, klub Fiorentina yang akan ikut turnamen pasca finis di rangking 8 liga Italia musim lalu.
Dua bulan yang lalu, Juventus sepakat lunasi denda 700 ribu euro lebih atas tindakan rekayasa hasil transfer, gaji dan laporan keuangan mereka.