Network
PR DEPOK - Pada pekan ke-13 Liga 1 2023 2024, Komunitas Bobotoh masih mempertahankan sikap 'menepi' sebagai bentuk protes terhadap kinerja Manajemen. Hingga saat ini, respon dari pihak Manajemen belum memenuhi harapan.
Sikap 'menepi' yang diadopsi oleh seluruh Komunitas Bobotoh bertujuan untuk menyuarakan keprihatinan terhadap kondisi tim dan menekankan perlunya perubahan. Namun, hingga pekan ke-13, belum ada tanggapan positif yang diberikan oleh Manajemen.
Kondisi ini mulai mempengaruhi semangat para pemain di lapangan. Keterlambatan dalam menanggapi aspirasi Komunitas Bobotoh dapat berdampak negatif terhadap performa tim dalam kompetisi ini.
Dalam upaya untuk membuka saluran komunikasi, Komunitas Bobotoh telah menetapkan batas waktu hingga akhir putaran pertama kompetisi, yaitu tanggal 1 November 2023, untuk Manajemen melakukan pertemuan dan berdialog bersama. Tujuan dari pertemuan ini adalah mencari titik temu yang dapat disepakati bersama demi kemajuan tim.
Meskipun sikap 'Menepi' akan tetap dipertahankan selama batas waktu yang telah ditetapkan, Komunitas Bobotoh tetap optimis dan berharap besar bahwa Manajemen dan pendukung dapat bersatu untuk mendukung PERSIB menuju kemenangan.
Namun, jika hingga batas waktu yang ditentukan tidak terjadi dialog, Komunitas Bobotoh akan menyimpulkan bahwa Manajemen cenderung untuk bergerak sendiri tanpa melibatkan pendukungnya dalam proses pengembangan tim.
Baca Juga: Rasanya Joss! 7 Rekomendasi Tempat Makan Bakso di Tangerang, Ada Bakso Beranak dan Kuahnya Gurih
Pada putaran kedua nanti, seluruh anggota Komunitas Bobotoh yang telah lama berjuang untuk memperkuat suara-suara dari akar rumput akan tetap hadir di stadion demi kepentingan Tim PERSIB. Mereka akan melakukannya dengan pendekatan dan cara yang sesuai dengan keinginan dari pihak Manajemen.
