Sergio Ramos Cetak Gol ke-100 Bersama Real Madrid, Namun Siapakah Bek Tersubur Sepanjang Sejarah?

- 4 November 2020, 15:42 WIB
Sergio Ramos (kiri) berfoto dengan Presiden klub Real Madrid Florentino Perez (kanan) saat berhasil mencetak gol ke-100 bersama Los Blancos.
Sergio Ramos (kiri) berfoto dengan Presiden klub Real Madrid Florentino Perez (kanan) saat berhasil mencetak gol ke-100 bersama Los Blancos. /Twitter/@realmadrid./

PR DEPOK – Bek Real Madrid, Sergio Ramos baru saja sukses mencetak gol ke 100 selama berseragam Real Madrid.

Capaian tersebut diraihnya saat menyumbangkan 1 gol saat Los Blancos berjumpa Inter Milan di pertandingan ketiga Liga Champions 2020-2021.

Laga tersebut digelar di markas sementara Real Madrid, Estadio Alfredo Di Stefano, Rabu 4 November 2020 pada pukul 03.00 WIB, dengan skor akhir 3-2 untuk kemenangan Real Madrid.

Baca Juga: Israel Semakin Khawatir Soal Hasil Pilpres AS 2020, Terlebih Jika Joe Biden Memenangkan Pertarungan

Tiga gol Los Blancos dicetak oleh Karim Benzema pada menit 25’, Sergio Ramos pada menit 33’, dan Rodrygo Goes pada menit 80’.

Satu gol Sergio Ramos yang dia cetak lewat sundulan tersebut mencatatkan sebagai gol ke-100 bagi Real Madrid. Secara total, Ramos telah mencatat 127 gol selama karirnya di sepak bola.

Catatan ini membuat Ramos menjadi pemain bertahan dengan koleksi gol terbanyak di era saat ini.

Namun, pemain berpaspor Spanyol ini belum menjadi pemain bertahan tersubur sepanjang masa. Terdapat beberapa pemain bertahan lain yang jumlah gol selama karirnya di sepak bola, melebihi catatan luar biasa Ramos.

Baca Juga: Ungguli Donald Trump dengan 224 Electoral Votes, Joe Biden Butuh 46 Suara untuk Menang Pilpres AS

Berikut ialah daftar pemain bertahan tersubur sepanjang sejarah, seperti dihimpun Pikiranrakyat-Depok.com dari laman talkSPORT.com.

1. Ronald Koeman - 253 gol

Tampaknya era 80-90an merupakan era yang menghasilkan bek-bek terbaik yang mampu mencetak gol dengan jumlah yang luar biasa.

Satu yang paling terbaik ialah Ronald Koeman. Pemain asal Belanda itu memegang gelar bek paling produktif sepanjang masa, meski ia juga kadang bermain di lini tengah.

Koeman bermain sejak tahun 1980 hingga 1997. Tercatat ada lima klub yang pernah ia bela, yakni Groningen, Ajax, PSV, Barcelona (terbanyak dengan 192), dan Feyenord. Koeman juga tercatat juga membela timnas Belanda sebanyak 78 penampilan.

Baca Juga: Survey Terbaru di Pilpres AS: Pemilih Lebih Mempertimbangkan Ekonomi Ketimbang Covid-19

2. Daniel Passarella - 175 gol

Daniel Passarella bisa dibilang sebagai bek tersubur dan terbaik Amerika Selatan. Pemain yang berkarir di tahun 1971-1989 memiliki kemampuan mencetak gol yang luar biasa.

Dulu banyak yang mengatakan bahwa pemain pendek seharusnya tidak pandai bertahan, tetapi dengan tinggi 5 kaki 8 inci, Passarella benar-benar membungkam orang-orang yang memiliki pandangan seperti itu.

Jika pemain penyerang seperti Diego Maradona dan Lionel Messi tidak ada, dia mungkin akan menjadi pemain Argentina terbaik yang tercatat hingga saat ini.

3. Fernando Hierro - 163 gol

Fernando Hierro mengokohkan tempatnya sebagai salah satu pemain terbaik Spanyol dan Real Madrid sepanjang masa dengan kemampuannya dalam mencetak gol.

Baca Juga: Disebut Keajaiban, Anak 3 Tahun Berhasil Selamat Usai 4 Hari Tertimbun Reruntuhan Gempa di Turki

Dia menjadi kapten di kedua sisi, timnas Spanyol dan Real Madrid. Tendangan penalti dan tendangan bebas berkontribusi tinggi pada koleksi 163 gol sepanjang karirnya.

Fernando Hierro berkarir sejak tahun 1987 hingga tahun 2005. Tercatat ada 4 klub yang pernah dia bela, yakni Real Valladolid, Real Madrid (terbanyak dengan 439 penampilan), Al Rayyan, serta Bolton Wanderers.

4. Laurent Blanc – 153 gol

Laurent Blanc ialah legenda timnas Prancis yang aktif bermain era 80-90an, atau tepatnya dia memulai karir profesional pada 1983 di klub Montpellier, dan memutuskan pensiun pada 2003 saat dia membela Manchester United.

Bek timnas Prancis tersubur ini awalnya bermain sebagai gelandang serang, namun di karir profesionalnya bersama Montpellier, dia diposisikan menjadi pemain bertahan yang berperan sebagai sweeper.

Baca Juga: Jadwal Vaksinasi Covid-19 Molor, Luhut Binsar Pandjaitan Sebut Mulai di Minggu Ketiga Desember 2020

Hebatnya, Blanc hingga saat ini merupakan pemegang rekor pencetak gol terbanyak di Montpellier dengan koleksi 76 gol, padahal dia ialah pemain bertahan.

5. Graham Alexander – 130 gol

Graham Alexander adalah bek kanan asal Skotlandia yang aktif bermain pada tahun 1988-2012. Selama karirnya, Alexander bermain untuk Scunthorpe United, Luton Town FC, Preston North End, serta Burnley.

Dia memiliki tugas sebagai eksekutor tendangan penalti, dan banyak dari gol yang dicetak oleh dirinya berasal dari eksekusi penalti. Namun sebagai bek kanan, dia juga memiliki kemampuan yang mengesankan untuk mencetak gol yang dia hasilkan melalui akselerasi dari sisi kanan jantung pertahanan lawan.

Baca Juga: Gelar Apel Kesiapsiagaan, Ridwan Kamil Tetapkan Jabar Siaga 1 Bencana dari November-Mei 2021

6. Sergio Ramos - 127 gol

Tidak ada pemain bertahan di dunia sepak bola era saat ini yang mencetak lebih banyak gol dari kapten Real Madrid tersebut. Lebih mengesankan lagi, gol-gol yang dia torehkan juga dia cetak di pertandingan-pertandingan krusial.

Ramos mencetak gol pertama sepanjang karir profesionalnya di Sevilla pada musim 2004-2005, sebelum pindah ke Real Madrid di musim berikutnya. Saat itu, di Sevilla ia menorehkan 2 gol dari 39 penampilannya.

Saat ini Ramos telah mencatatkan 127 gol sepanjang karir sepak bolanya. Namun catatan ini masih bisa terus bertambah, mengingat Kapten Timnas Spanyol ini masih aktif bermain, dan belum ada tanda-tanda untuk mengakhiri karirnya di sepak bola.

 

Akan tetapi, meski dia subur di klub, tidak pernah satu pun mencetak gol untuk timnas Skotlandia. Padahal Alexander tercatat telah 40 kali membela timnas tanah kelahirannya tersebut.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Talk Sport


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah