PR DEPOK - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez mengakui bahwa MotoGP telah kehilangan ikon penting, yaitu Valentino Rossi yang telah resmi pensiun pada 14 November 2021 lalu.
Pernyataan tersebut dilontarkan Marc Marquez saat menghadiri acara MotoGP Unlimited di Cine Capitol, Madrid pada Rabu malam.
Meskipun menjalin hubungan yang tidak baik dengan Valentino Rossi, Marc Marquez tak menampik fakta bahwa MotoGP kehilangan ikon penting dan seorang pembalap yang telah menarik banyak orang terhadap olahraga tersebut.
"Seperti yang Anda tahu, (hubungan) saya tidak cocok dengan Valentino (Rossi), tetapi saya tidak menyembunyikan fakta bahwa tanpa dia, MotoGP kehilangan ikon penting dan seorang pebalap yang telah menarik begitu banyak penggemar," ucap Marc Marquez dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Tutto Motori Web pada Sabtu, 19 Februari 2022.
Kendati demikian, pembalap yang berjuluk The Baby Alien itu meyakini bahwa MotoGP akan terus berlanjut meskipun tanpa adanya sosok Valentino Rossi di musim-musim mendatang.
"Tetapi MotoGP terus berlanjut," tegasnya.
Seperti diketahui, Marc Marquez merupakan salah satu rival terkuat yang pernah dihadapi Valentino Rossi selama berkarir di dunia balap MotoGP.
Hubungan pria yang baru saja berulang tahun pada 16 dan 17 Februari kemarin, mulai retak saat insiden Grand Prix (GP) Argentina dan GP Assen 2015 lalu, di mana Valentino Rossi berhasil memenangkan balapan atas Marc Marquez dengan cara yang kontroversial.
Puncaknya ketika GP Sepang 2015 lalu, saat keduanya terlibat insiden yang menyebabkan Marc Marquez terjatuh.
Buntut insiden tersebut, Valentino Rossi harus rela kehilangan gelar juara dunia MotoGP yang jatuh ke tangan rekan setimnya di Yamaha pada saat itu, Jorge Lorenzo.
Hubungan keduanya sempat membaik pada GP Catalunya 2016, namun kembali memanas pada GP Argentina 2018 saat Marc Marquez membuat Valentino Rossi gagal finish.
Sejak saat itu, hubungan keduanya belum menunjukkan tanda-tanda membaik hingga Valentino Rossi memutuskan pensiun di akhir musim 2021 lalu.***