PR DEPOK - Legenda MotoGP, Jorge Lorenzo merupakan sosok yang tentu sudah tidak asing lagi bagi para pecinta balap motor paling bergensi di dunia ini.
Meskipun telah pensiun pada akhir 2019 lalu, Jorge Lorenzo masih aktif di dalam ruang lingkup MotoGP dengan menjadi komentator di salah satu media asing.
Di sela-sela kompetisi balap mobil Porsche Carrera Cup Italia yang ia jalani akhir pekan kemarin, Jorge Lorenzo memberikan pandangan terhadap persaingan gelar juara MotoGP saat ini.
Baca Juga: Ciri-ciri Lolos Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 32
Menurut Jorge Lorenzo, persaingan juara dunia MotoGP saat ini dengan beberapa musim lalu sangatlah berbeda.
Pria asal Spanyol itu kembali mengungkit bagaimana panasnya persaingan MotoGP dahulu yang melibatkan dirinya, Valentino Rossi, Dani Pedrosa, serta Casey Stoner.
Menurutnya, pembalap yang bersaing dalam perebutan juara MotoGP dahulu memiliki karismatik yang begitu kuat baik di dalam maupun di luar sirkuit.
Berbeda dengan saat ini, Jorge Lorenzo menilai semua pembalap seolah-olah berteman satu sama lain sehingga tidak ada sosok antagonisme yang sekuat dulu.
"Kami merindukan (persaingan antara) Valentino (Rossi), Pedrosa, Stoner dan kami juga akan merindukan (Marc) Marquez yang akan absen selama beberapa bulan (akibat operasi lengan)," ujar Jorge Lorenzo dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Motosan.
"Kami adalah pembalap yang sangat berbakat, tetapi juga pembalap (dengan) kepribadian yang sangat jelas. Kami benar-benar karismatik. Tapi sekarang seolah-olah semua pembalap berteman, tidak ada rivalitas, tidak ada antagonisme yang sekuat dulu," sambung dirinya.
Selain itu, juara dunia lima kali itu turut mengomentari tim Ducati yang pernah ia bela di musim 2017-2018.
Jorge Lorenzo tak menyangkal bahwa Ducati memiliki motor yang fantastis ditambah dengan enam pembalap yang sangat kuat.
Baca Juga: Estimasi Waktu Sertifikat Pelatihan Kartu Prakerja Muncul di Dashboard
Namun, ia tak berani untuk mengatakan bahwa pembalap Ducati seperti Francesco Bagnaia maupun Enea Bastianini akan menjadi juara dunia dalam waktu dekat.
Sebab, ia menilai Ducati tidak memiliki sosok 'juara' seperti Casey Stoner atau Marc Marquez.
"Ducati memiliki motor yang spektakuler, paling lengkap saat ini dan memiliki enam pembalap yang sangat kuat. Namun, sekarang saya tidak bisa mengatakan apakah Bagnaia, Bastianini dan (Jorge) Martin bisa menjadi juara masa depan," jelasnya.
"Saat ini Ducati tidak memiliki seorang juara seperti Stoner dan Marquez," pungkasnya.
Baca Juga: Profil dan Biodata Sabrina Chairunnisa, Model yang Resmi Jadi Istri Sah Deddy Corbuzier
Sebagai informasi, saat ini persaingan MotoGP 2022 tengah diperebutkan oleh beberapa pembalap top seperti Fabio Quartararo dan Aleix Espargaro.
Fabio Quartararo kokoh berada di puncak klasemen usai dirinya memenangkan balapan MotoGP Catalunya 2022 kemarin dengan mengemas 147 poin.
Pembalap Monster Energy Yamaha itu unggul 22 poin dari pesaing terdekatnya, Aleix Espargaro yang mengantongi 125 poin.***