PR DEPOK – Dengan adanya dukungan positif dari Pemerintah mengenai pemberian subsidi untuk produk kendaraan listrik yang diproduksi dalam negeri membuat banyak produsen kendaraan motor berminat untuk memproduksi kendaraan bermotor listrik di Indonesia.
Salah satunya MG Indonesia yang setelah mendengar kabar tersebut ingin segera memproduksi portofolio kendaraan listrik mereka di Indonesia.
Dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari Antara otomotif.antaranews.com, Marketing & PR Director MG Motor Indonesia Arief Syarifuddin mengatakan soal ini.
Baca Juga: Dijamin Nagih! Ini 6 Rekomendasi Tempat Bakso Paling Enak dan Nikmat di Kota Tegal, Cek Alamatnya
"Pastinya dengan adanya insentif yang baik dari Pemerintah itu akan mendorong adopsi yang tinggi untuk beralih ke kendaraan listrik. Jika nantinya portofolio kita (MG) bisa diterima dengan baik, kenapa tidak, MG akan lokalkan produk listriknya. Itu memang yang saat ini sedang menjadi prioritas utama (pabrik) kami," katanya.
Dengan tren kendaraan listrik yang saat ini sedang berkembang baik di dunia maupun di Indonesia membuat MG Motor Indonesia bersiap berkompetisi dalam menghadirkan kendaraan hijau di Indonesia. Meskipun pihak nya (MG Motor Indonesia) belum bisa menerima subsidi untuk kendaraan listriknya di Indonesia.
Namun ini patut diapresiasi langkah Pemerintah Indonesia dalam mengembangkan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Dengan hal tersebut dapat membuat banyak konsumen yang dari kendaraan berbahan bakar bensin beralih ke kendaraan listrik berkat hadirnya subsidi ini.
MG Motor Indonesia sangat serius dalam melakukan persaingan kendaraan listrik baik di Indonesia maupun negara-negara lainnya yang di mana dipasarkan oleh MG.
Dengan melakukan produksi kendaraan secara local, membuat konsumen lebih yakin diuntungkan dari segi harga yang lebih terjangkau dengan fitur dan teknologi yang disediakan pada kendaraan sangat banyak.
Pada saat ini MG Motor Indonesia telah memiliki portofolio kendaraan listrik yang siap dihadirkan di Indonesia, yaitu adalah MG4 EV, yang sudah bisa di booking di Indonesia sebanyak 1.200 unit pada 3 bulan terakhir ini walaupun belum terdapat harga pasti hingga saat ini.
Baca Juga: Wajib Dicoba! 6 Tempat Bakso Unik di Banyuwangi yang Enak dan Harga Ekonomis
MG4 EV yang akan diperjualkan di Indonesia memiliki berbagai fitur salah satu nya Vehicle to Load (V2L) dari fitur ini MG4 EV dapat mendistribusikan daya listrik yang dengan berkemampuan hingga 2.2 kilowatt melalui adaptor ke medium lain seperti smartphone, komputer jinjing dan bahkan peralatan musik.
Berbeda Dengan Wuling yang sudah masuk ke pasar kendaraan listrik dengan Wuling Air EV, yang merupakan micro car yang sudah terjual sejak tahun 2022. Merupakan hasil rakitan di Indonesia lebih tepatnya di Cikarang.
Walaupun dengan rakitan local harga dari wuling ini untuk micro car termasuk cukup mahal yaitu sekitar Rp250 juta untuk model yang standar nya dan jarak tempuh yang mencapai 200 km pada kondisi batere penuh.
Baca Juga: H2H, Prediksi, dan Statistik Real Sociedad vs Almeria
Mengikuti jejak Wuling, DFSK mengeluarkan kendaraan listrik dengan model Microcar yaitu Seres E1 yang siap dirilis pada tahun 2023, dengan mengambil desain yang lebih family friendly dengan memiliki warna yang cerah dari Interior maupun eksterior.
Mobil ini sangat cocok bagi keluarga baru yang masih memiliki keluarga kecil. Berbeda dengan Wuling Air EV, Seres E1 ini harga yang cukup terjangkau Rp100 juta dan memiliki jarak tempuh 220 km pada kondisi batere penuh.
Dengan ketiga mobil tersebut apakah anda akan memilih micro car seperti Wuling Air EV dan DFSK yang memiliki kisaran Rp100 juta hingga Rp200 juta atau MG4 EV, yang belum memiliki harga namun sudah di pesan hingga 1.200 unit.***