Network
PR DEPOK - Pembalap MotoGP, Marc Marquez tak ikuti balapan MotoGP Mandalika 2022 karena alami gegar otak setelah kecelakaan saat sesi kualifikasi, simak kondisi terkininya.
Marc Marquez dinyatakan tak akan ikut balapan di ajang MotoGP Mandalika 2022. Pasalnya, Marc Marquez menderita cedera di bagian kepalanya (gegar otak), usai mengalami kecelakaan dengan terpelanting cukup parah di sesi kualifikasi kemarin.
Hingga kini diketahui, Marc Marquez sendiri sudah dilarikan ke RS Mataram, untuk menjalani pengobatan secara intensif, karena gegar otak yang dialaminya tersebut.
Marc Marques diketahui sudah sempat mengalami 4 kali kecelakaan saat menjajal Sirkuit Mandalika, sehingga ini menjadi alasan dirinya tak bisa mengikuti balapan karena gegar otak yang cukup parah hingga dilarikan ke RS Mataram.
Baca Juga: Kenapa Verifikasi Foto KTP Prakerja Gagal? Mungkin Ini Salah Satu Penyebabnya
Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari website resmi MotoGP pada 20 Maret 2022, kondisi terbaru Marc Marquez hingga kini masih menjalani masa penyembuhan dari cedera gegar otak tersebut.
Kabar Marc Marquez yang dinyatakan tidak mengikuti balapan di ajang MotoGP Mandalika ini, dikabarkan langsung melalui unggahan Twitter MotoGP.
"Breaking: @marcmarquez93 will not race in the Indonesian GP," tulis akun MotoGP @MotoGP pada 20 Maret 2022.
Unggahan tersebut sontak mendapatkan banyak respon dari para penggemar Marc Marquez.
Baca Juga: Race MotoGP Mandalika 2022 Ditunda karena Hujan Deras, Netizen Pertanyakan Pawang
Hingga kini, pembalap MotoGP yang memenangkan 8 kali juara dunia tersebut, tengah menjalani pengobatan untuk penyembuhan, dan mengikuti Prix Argentina dalam waktu dua minggu.
Menurut keterangan dokter yang menangani Marc Marquez, Dr Angel Charte mengatakan bahwa, keadaan Marc Marquez sebenarnya baik-baik saja, namun karena masa pemeriksaan memerlukan waktu 12 hingga 24 jam, maka Marc Marquez dinyatakan tidak fit untuk mengikuti balapan MotoGP Mandalika 2022.
"Marc baik-baik saja, dia mengalami kecelakaan energi tinggi di pemanasan, yang mengakibatkan cedera kepala," kata Dr Angel Charte menyampaikan.
"Awalnya kami memeriksanya di sini (sirkuit Mandalika), kemudian merujuk ke Rumah Sakit di Lombok. Dia menjalani beberapa tes radiologi. Dan sesuai dengan kesepakatan, karena fakta bahwa jenis patologi ini memerlukan periode pengamatan antara 12 hingga 24 jam, pembalap, tim, dan staf medis MotoGP telah memutuskan untuk menyatakan dia tidak fit," katanya lagi menjelaskan.***
