Mencontoh Jepang, Praktisi Sebut Perlu Ada Pembatasan Penggunaan Gadget Bagi Siswa

- 28 November 2020, 19:22 WIB
Ilustrasi penggunaan gadget pada siswa.
Ilustrasi penggunaan gadget pada siswa. /Foto: ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/wsj./

Menurut Satriawan perlu adanya kolaborasi antara guru, siswa dan orang tua dalam penggunaan gawai untuk mengakses dari internet.

Baca Juga: Seorang Ilmuwan Nuklirnya Terbunuh, Iran Tuding Israel

Terlebih, pemerintah telah memberikan subsidi bantuan kuota internet.

"Saya baru dapat laporan dari Lampung, siswa belajar di rumah tanpa adanya pengawasan dari orang tua. Akhirnya kuota internet yang diberikan digunakan untuk mengakses media sosial," imbuhnya.

Untuk itu perlu adanya upaya pendampingan dari orang tua terhadap anak.

Baca Juga: Update Persebaran Covid-19 Depok, 28 November 2020: 10.172 Positif, 7.868 Sembuh, 266 Meninggal

Selain itu, guru juga harus terlibat dalam pengawasan, pembimbingan serta mendampingi anak.

"Guru juga hendaknya jangan bosan memberikan muatan karakter kepada siswa," ucapnya.

Dalam pembelajaran, menurutnya guru tidak hanya mentransfer pengetahuan, tapi juga mentransformasi siswa.

Baca Juga: Lewat Pengembangan UMKM, DPR Sebut Jawa Barat Mampu Tingkatkan Ekonomi Nasional

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah