Network
PR DEPOK - Sebanyak 110.459 siswa dinyatakan lulus Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN 2021) di 126 PTN/Politeknik Negeri maupun 11 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).
Dari 110.459 siswa yang lulus SNMPTN, Ketua Tim Pelaksana LTMPT, Prof Mohammad Nasih menyebut Teknik Informatika Universitas Padjadjaran (Unpad) menjadi prodi saintek terketat dengan tingkat keketatan 1 berbanding 100.
"Selanjutnya Universitas Sebelas Maret yakni Prodi Farmasi dengan keketatan 1 banding 91. Luar biasa keketatannya,” ujar Prof Mohammad Nasih dalam telekonferensi di Jakarta, Senin 22 Maret 2021 sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.
Baca Juga: Sinopsis Death Wish, Aksi Seorang Dokter Bedah Membongkar Kasus Pembunuhan Keluarganya
Setelah Unpad dan Universitas Sebelas Maret, menyusul Keperawatan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa dengan keketatan 1 berbanding 80, Farmasi Universitas Syiah Kuala dengan keketatan 1 berbanding 79, dan Farmasi Universitas Padjadjaran dengan tingkat keketatan 1 berbanding 77.
Selanjutnya Program Studi Farmasi Universitas Diponegoro dengan perbandingan 1 berbanding 75, Gizi Universitas Pendidikan Indonesia dengan perbandingan 1 berbanding 70, Informatika Universitas Sultan Ageng Tirtayasa dengan keketatan 1 berbanding 68, Farmasi Universitas Negeri Semarang dengan keketatan 1 berbanding 47, dan Psikologi Universitas Padjadjaran dengan keketatan 1 berbanding 48.
Berdasarkan data yang ada, total pendaftar SNMPTN terdiri dari siswa yang berhak (eligible) dan sudah difinalisasi sebanyak 595.093 siswa yang berasal dari 17.436 sekolah di seluruh Indonesia, termasuk sekolah di luar negeri.
Berdasarkan jumlah siswa yang dinyatakan lulus SNMPTN tersebut, 80.555 di antaranya merupakan siswa peserta reguler dan 29.904 siswa sebagai pelamar KIP Kuliah (calon penerima bantuan biaya pendidikan tinggi dari pemerintah).
Sebelumnya, Mohammad Nasih menyampaikan SNMPTN bakal diumumkan pada Senin 22 Maret 2021 pukul 15.00 WIB.
