Kemenag Siap Luncurkan Sistem Pendataan Pendidikan Bernama EMIS 4.0 dan Berikan Bimtek kepada Para Usernya

- 23 Mei 2021, 09:50 WIB
Ilustrasi santri Madrasah Aliyah (MA).
Ilustrasi santri Madrasah Aliyah (MA). /ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah

PR DEPOK – Peningkatan layanan Education Management Information System (EMIS) yang diusung oleh Kemenag sudah melangkah ke tahapan stabilisasi.

Mengambil nama EMIS 4.0, sistem ini sudah diberikan untuk dijalankan kepada sejumlah operator untuk kegiatan pembaharuan data pendidikan agama dan keagamaan.

“EMIS 4.0 ini merupakan suatu sistem pendataan pendidikan yang dikelola oleh Kementerian Agama, di mana saat ini tengah melakukan revitalisasi dan pengembangan untuk menghadirkan sistem yang lebih baik dan lebih handal dengan didukung oleh teknologi yang lebih mutakhir serta beberapa terobosan baru,” jelas Kasubdit Kelembagaan Direktorat Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah, Abdullah Faqih dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari situs kemenag di Jakarta, pada Minggu, 23 Mei 2021.

Faqih yang juga merupakan Ketua Project Management Unit Realizing Education’s Promise Madrasah Education Quality Reform (PMU REP-MEQR) ini mengungkapkan bahwa EMIS 4.0 telah diluncurkan pada April 2021 terkait pembaharuan data.

Baca Juga: Terpapar Covid-19, Terry Putri: Saya Merasa Beruntung Karena Allah SWT Berikan Ini sebagai Penghapus Dosa

Beberapa provinsi telah dalam tahap penyelesaian pembaharuan datanya. Contoh di provinsi Jawa Tengah progressnya telah mencapai 97,7 persen sehubungan dengan proses pembetulan datanya di EMIS 4.0.

Sedangkan di provinsi Jawa Timur sudah mencapai angka delapan puluh persen.

“Kedua provinsi ini termasuk wilayah dengan jumlah madrasah terbanyak di Indonesia,” tambah Faqih.

Walaupun masih tergolong ke dalam sistem baru, Faqih membenarkan bahwa masih dibutuhkan proses stabilisasi khususnya dalam memaksimalkan konfigurasi server dan aplikasi.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 23 Mei 2021: Al Berbohong ke Andin dan Papa Surya, Ricky Temui Elsa Lagi

Pada tahapan stabilisasi ini, masih diperlukan saran, masukan, feedback, dari pengguna, baik yang bernilai positif ataupun negatif.

Demi menjaga berlangsungnya proses stabilisasi, KSKK Madrasah telah mendirikan sebuah tim yang disebut ‘Support Team’ yang beranggotakan Live Agent (Help Desk Officer) dan Programmer Khusus.

Tim ini nantinya akan dikomandoi oleh Team Leader yang diberi tugas untuk melakukan koordinasi terkait proses komunikasi dengan pengguna dan proses optimalisasi sistem.

Tak sampai di situ saja, KSKK juga menyediakan layanan ‘Madrasah Digital Care’ yang bisa membantu Operator Madrasah untuk mendapatkan akses Layanan Chatbot atau bisa melakukan konsultasi secara langsung kepada Help Desk Officer yang bisa didapatkan melalui nomor Whatsapp: 0811-4740-2020.

Baca Juga: Berikut Cara Cek Penerima Bansos BST Rp300 Ribu Lewat dtks.kemensos.go.id

“Proses stabilisasi ini, sesungguhnya sudah kita antisipasi dan perhitungkan, sehingga kami alokasikan waktu 3 bulan untuk proses stabilisasi ini,” tutur Faqih.

“Kami targetkan proses stabilisasi ini berlangsung sampai akhir Juni 2021. Dengan demikian, pada Minggu ke-3 bulan Juni 2021, implementasi EMIS 4.0 sudah stabil,” sambung Faqih.

Proses stabilisasi yang memakan waktu hingga tiga bulan disebut Faqih karena munculnya kesadaran akan berbagai macam pengalaman secara teknis yang dirasakan oleh pengguna.

Hal ini dikarenakan sistem yang baru dikembangkan ini tak jarang dilakukan proses maintenance atau pemeliharaan.

Baca Juga: Tetap Bersyukur Meski Positif Covid-19, Terry Putri: Saya Percaya Akan Ada Hal Baik yang Didapat

Belum lagi dengan pemahaman mengenai sistem yang bisa dikatakan belum dimengerti oleh sebagian operator madrasah.

Maka dari itu, Kemenag melalui PMU REP-MEQR memberikan pelatihan secara online kepada 7000 User Champion/Operator EMIS di tingkat Provinsi dan Kota/Kabupaten.

Kemenag juga membagikan Panduan/Manual dalam berbagai bentuk mulai dari dokumen soft copy, video tutorial yang semuanya bisa didapatkan dengan mengakses website EMIS 4.0 https://emis.kemenag.go.id.

“Juga sudah banyak para Operator Madrasah yang membuat Konten Tutorial EMIS 4.0 yang ada di Channel Youtube mereka masing-masing,” ujar Faqih.

Namun karena belum dirasa cukup efektif menurut Faqih, maka PMU REP-MEQR berencana melakukan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penggunaan EMIS 4.0 secara gabungan melalui daring dan luring terhadap seluruh User Champions EMIS dan Operator Madrasah.

“Ini rencananya akan dilaksanakan mulai Juli–Agustus 2021. Saat ini masih dalam proses Tender LSP,” tutup Faqih.***

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x