Suami wanita yang akrab disapa De Simone yang berprofesi seorang dokter, menemukan istrinya dalam keadaan tak bernyawa ketika pulang ke rumah.
Baca Juga: Tak Diawasi Saat Berenang, Dua Bocah di Jagakarsa Tewas Tenggelam di Kolam Sedalam 2 Meter
Profesor yang meninggalkan seorang putri itu, menceritakan perjuangan kesehatan, pekerjaannya serta pekerjaan suaminya di tengah pandemi Covid-19 pada laman media sosial Twitter.
"Ini sangat rumit. Saya telah berada disini (dengan virus Covid-19 red.) lebih dari empat minggu dan gejalanya tak kunjung hilang. Suamiku kelelahan karena terlalu banyak bekerja saat ini," tulis De Simone.
Salah satu muridnya, Ana Breccia menggambarkan saat-saat profesor terakhir profesor itu yang dalam saat terakhirnya masih terus mengajar dalam kelas virtual bagi mahasiswanya.
Baca Juga: Pascapenyerangan 5 Tahun Silam, Kantor Majalah Charlie Hebdo Perketat Keamanan
"Dia mulai mengatakan bahwa Ia menderita radang paru-paru, kami melihatnya lebih buruk daripada kelas sebelumnya. Pada suatu ketika, dia tidak melanjutkan materi pada slide presentasi selanjutnya bahkan berbicara dan kondisinya menjadi tidak stabil," ujar Ana.
Universitas tempatnya mengajar mengungkapkan bahwa meninggalnya De Simone saat mengajar merupakan 'rasa sakit yang mendalam'.
"Paola seorang guru yang berdedikasi dan bersemangat dalam mengajar, dia orang yang hebat, dengan pengalaman lebih dari 15 tahun," tutur pernyataan dari Universidad Argentina de la Empresa.
Baca Juga: Bantuan Kuota Internet Gratis Tak Kunjung Datang, Siswa: Lebih Baik Gratis SPP Saja daripada Subsidi