Network
PIKIRAN RAKYAT - Perhelatan video game terbesar di dunia, Electronic Entertainment Expo (E3) 2020 dibatalkan oleh penyelenggaranya akibat virus corona.
Entertainment Software Association (ESA), badan penyelenggara E3, menyatakan dalam situs resminya bahwa pameran video game tahunan yang akan diadakan pada tanggal 9-11 Juni 2020 mendatang itu dibatalkan akibat faktor kesehatan dan keamanan seluruh pihak yang terlibat dalam E3 2020.
Yang dimaksud dengan seluruh pihak yang terlibat adalah pihak penyelenggara, pihak pembuat dan pengembang video game, dan seluruh tamu yang akan hadir dalam perhelatan itu.
Baca Juga: Pasien Terinfeksi Virus Corona di Malaysia Bertambah 39 Orang, Satu Diantaranya Merupakan WNI
ESA meminta maaf kepada seluruh pihak akibat pembatalan itu, namun mereka percaya bahwa pembatalan E3 2020 adalah jalan terbaik untuk industri video game dan orang-orang di dalamnya.
Mereka juga menyatakan akan mencoba menggelar konferensi E3 melalui Internet agar para pengembang video game dapat memamerkan karyanya dan penggemar video game dapat menikmati suguhan terbaik dari game yang mereka tunggu-tunggu.
Dikutip dari The Verge oleh pikiranrakyat-depok.com, beberapa kegiatan bertema game dan teknologi lainnya juga telah dibatalkan akibat kekhawatiran mengenai virus corona.
Baca Juga: Lansia Ditemukan Tewas setelah Dilaporkan Tenggelam di Cilacap
Kegiatan yang dibatalkan itu antara lain Game Developers Conference, F8 dari Facebook, GPU Technology Conference dari Nvidia, Google I/O 2020, dan SXSW di Austin.
Kebanyakan kegiatan yang dibatalkan menawarkan opsi lain pada pihak-pihak yang terlibat, seperti melakukan live streaming, reportase online, mengganti tanggal kegiatan, atau mengembalikan uang pendaftaran.
